7 Pebulutangkis Wanita Terbaik Sepanjang Masa

Indonesia memiliki sejumlah pebulutangkis wanita yang dikenang dunia. Meski kini prestasi sector ini sedang meredup namun nama besar Susi Susanti dan Mia Audiana menjadi pelecut bagi para juniornya yang tengah berjuang untuk menorehkan prestasi seperti Lindaweni Fanetri, Gregoria Mariska dan masih banyak lagi.

Bahkan kini di secktor ganda, Indonesia memiliki sosok Liliyana Natsir, Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari dan beberapa pemain lainnya.

Terlepas dari hal itu, INDOSPORT mengangkat sejumlah pebulutangkis wanita terbaik sepanjang sejarah.

1. Zhang Ning (Tiongkok)

Sosok kealhiran Liaoning, Tiongkok ini tak bisa dilupakan. Bahkan ia diangap sebagai pebulutangkis terbaik sepanjang masa. Ia merupakan peraih medali emas tunggal putri Olimpiade sebanyak dua kali secara beruntung masing-masing tahun 2004 dan 2008.

Ia menjadi langganan dan andalan tim Uber China sejak 1994 hingga 2006. Tak hanya itu sederet prestasi menghiasi lemari trofinya.

2. Susi Susanti (Indonesia)

Susi Susanti telah menjadi ikon bulutangkis Indonesia. Wanita kelahiran 11 Februari 1971 ini merupakan peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 dan perunggu Olimpiade Atlanta empat tahun kemudian.

Tak hanya itu, istri mantan pebulutangkis Alan Budikusuma ini telah memenangkan empat gelar All England masing-masing pada tahun 1990, 1991, 1993 dan 1994.

Selain serangkaian gelar Grand Prix, Susi juga tercatat sebagai pembuka jalan kemenangan Tim Uber Indonesia atas China yang diukir pada tahun 1994 dan 1996.

3. Gao Ling (Tiongkok)

Ia menjadi salah satu ganda terbaik yang pernah ada. Wanita kelahiran 1979 ini memenangkan Sembilan medali dan empat di antaranya merupakan medali emas di Kejuaraan Dumoa NWJ.

Bahkan ia juga meraih dua medali emas di nomor ganda campuran secara beruntun pada Olimpiade 2000 dan 2004 saat berpasangan dengan Zhang Juni.

Di ajang Olimpiade ia telah mengemas empat medali emas dan enam gelar ganda putri di kejuaraan All England sejak 2001 hingga 2006.

4. Mia Audina

Selain Susi Susanti Indonesia pernah memiliki ratu bulutangkis dunia dalam diri Mia Audina. Meski di tengah karirnya ia berpindah memperkuat Belanda, Mia pernah menorehakn sejumlah prestasi bagi Indonesia.

Mia merupakan peraih medali perak Olimpiade 1996 dan 2004. Meali perunggu Kejuaraan Dunia pernah diraih dan sederet prestasi lainnya.

5. Saina Nehwal

Nama pebulutangkis tunggal putri India ini tak bisa dilupakan. Ia pernah menduduki rangking atas dunia dan tercatat selama lima tahun sejak 2010 hingga 2015 berada di posisi kedua.

Prestasi terbaiknya adalah medali perunggu Olimpiade London 2012 dan menjadi atlet India pertama yang menjuarai tunrnamen Super Series (Indonesia Open 2009 dan Cina Terbuka Super Series 2014).

6. Liliyana Natsir

Di jagad ganda campuran nama Liliyana Natsir tak bisa dilupakan. Hingga kini ia dan pasangannya Tontowi Ahmad masih menjadi andalan Indonesia di sektor tersebut.

Wanita kelahiran Manado tahun 1985 ini merupakan peraih tiga medali emas Kejuaraan Dunia yang diperoleh tahun 2005, 2007 dan 2013.

Saat berpasangan dengan Nova Widiyanto mereka pernah mempersembahkan medali perak Olimpiade 2008. Tak hanya di nomor ganda campuran wanita yang akrab disapa Butet ini pernah bermain di sektor ganda putri.

7. Zhao Yunlei (Tiongkok)

Seperti Liliyana Natsir nama Zhao Yunlei juga tak bisa dilupakan. Bersama pasangannya saat ini Zhang Nan mereka menjadi raja ganda campuran dunia. Bahkan andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih kesulitan untuk menggeser posisi mereka dan merebut gelar juara dari tangan keduanya.