x

Profil Singkat Pemain Asing Djarum Superliga Badminton Grup X dan Y

Selasa, 19 Februari 2019 13:50 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi

FOOTBALL265.COM - Djarum Superliga Badminton 2019 sudah berlangsung sejak 18 Februari hingga 24 Februari 2019 mendatang di GOR Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung. 

Turnamen bulutangkis ini tak hanya diisi oleh pemain-pemain top dalam negeri, tapi ada juga sejumlah pemain asing yang digaet oleh tim-tim lokal.

Tercatat sebanyak 13 pemain asing yang ikut berjuang bersama atlet tanah air. Mereka akan masuk dalam konsep beregu yang diusung seperti kejuaraan Piala Thomas-Uber. Laga ini akan memperebutkan total hadiah sebesar 300 ribu dolar AS atau senilai dengan Rp4,25 miliar. 

Baca Juga

Jumlah tim yang akan turun pada ajang ini baik kategori putra maupun putri masing-masing delapan tim berbeda. Pada kategori putra terdapat 6 tim Indonesia yang akan bertanding, sisanya berasal dari tim Jepang dan Malaysia.

Untuk tim putri, Indonesia menurunkan 5 tim tangguh disusul 2 tim asal Jepang, dan satu tim asal Thailand. Untuk pemain asing yang akan memperkuat tim Indonesia, mereka menyebar di antara 4 tim lokal putra dan putri.

Berikut portal berita olahraga INDOSPORT memaparkan profil singkat pemain asing yang akan berlaga di Superliga Badminton 2019 dari grup X dan Y.


1. Grup X

Vu Thi Trang, pebulutangkis Vietnam.

JAYA RAYA JAKARTA

1. Vu Thi Trang

Memiliki nama lengkap Vu Thi Trang, ia merupakan pemain bulutangkis asal Vietnam. Wanita kelahiran 19 Mei 1992 ini  sempat berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

Selain itu, Vu juga sukses meraih medali perunggu di Youth Olympic Games 2010 di Singapura. Hingga pada tahun 2016, Vu akhirnya menikah dengan sesama atlet bulutangkis dari Vietnam yakni, Nguyen Tien Minh.

Baca Juga

BERKAT ABADI

2. Zhang Beiwen

Lahir pada tanggal 12 Juli 1990, Zhang adalah pemain bulutangkis profesional Amerika keturunan China yang juga merupakan pemain spesialis tunggal. Sederet prestasinya terbukti dimulai sejak 2009, ia berhasil memenangkan medali perunggu di ajang tim putri SEA Games 2009. 

Wanita berusia 28 tahun ini pun telah memenangkan empat turnamen tantangan internasional dengan gelar tunggal. Prestasi terakhirnya yakni pada tahun 2018, ia memenangkan gelar Tur Dunia BWF pertamanya di India Open mengalahkan pemain tuan rumah dan juara bertahan PV Sindhu dengan skor 21-18, 11-21, 22-20.


2. Grup Y

Michelle LI pebulutangkis Kanada

DJARUM KUDUS

3. Michelle Li

Pemain bulutangkis asal Kanada dari Markham, Ontario ini ialah juara Commonwealth Games 2014. 

Lahir pada tanggal 3 November 1991, ia sukses memenangkan medali emas di nomor tunggal dan ganda di Pan American Games, dan memenangkan gelar tunggal dan tim dari Kejuaraan Pan Am Badminton. 

Li juga berhasil memenangkan gelar tunggal, ganda, dan tim campuran di Olimpiade Musim Dingin Kanada di 2011.

Baca Juga

MUTIARA CARDINAL 

4. Cheung Ngan Yi 

Berusia 25 tahun pada April mendatang, Cheung adalah atlet bulutangkis perempuan asal Hong Kong. Cheung memulai kariernya dengan berpartisipasi dalam Kejuaraan Junior Dunia BWF 2011.

Pada 2012, ia mewakili negaranya di Piala Uber dan dua tahun kemudian ia berpartisipasi dalam Asian Games 2014.

Lahir di Mandarin, Cheung sukses raih kemenangan di turnamen Internasional Austria 2015 dan berhasil dapat medali perunggu tim putri di East Asian Games 2013.

5. Eom Hye Won

Bermain untuk negeri ginseng alias Korea Selatan, Hye merupakan atlet bulutangkis yang berspesialisasi dalam nomor ganda. 

Pada 2008, wanita yang lahir pada 8 September 1991 ini maju memenangkan medali perunggu di Kejuaraan Dunia Junior di ajang ganda campuran bermitra dengan Kim Gi-jung.

Akan tetapi, Hye menjadi terkenal di internasional saat bermain ganda putri bersama Chang Ye-na dan dengannya ia mencapai final Kejuaraan Dunia BWF 2013. Namun, Asosiasi Bulutangkis Korea memutuskan agar Hye berkonsentrasi untuk bermain ganda campuran pada Asian Games berikutnya di Incheon, Korea.

6. Kim Ha Na
Sama seperti Eom Hye, Kim juga merupakan pemain bulu tangkis asal Korea Selatan. Wanita kelahiran 27 Desember 1989 ini telah memenangkan gelar pertamanya di India Open 2012. 

Pada 2013 di nomor campuran ganda bersama Ko Sung Hyun, mereka berhasil raih medali emas atas pasangan Zhang Nan/Zhao Yunlei asal China dengan skor akhir 22–20, 21–17.

Dan terakhir di 2017, ia membantu tim nasional Korea bertanding di Piala Sudirman 2017 dan memenangkan turnamen tersebut. 

Penulis: Neneng Astrianti

Ikuti Terus Berita Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM

Djarum Superliga Badminton

Berita Terkini