x

Peluang Juara Tunggal Putra di China Open 2019: Jojo dan Ginting Berpotensi Tersingkir Cepat

Sabtu, 14 September 2019 15:33 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Ivan Reinhard Manurung
Jonatan Christie dan Anthony Ginting, dua wakil tunggal putra Indonesia di China Open 2019.

FOOTBALL265.COM - Indonesia berpeluang kehilangan dua pebulutangkis terbaiknya Jonatan Christie dan Anthony Ginting sejak babak awal turnamen China Open 2019.

Pebulutangkis terbaik Indonesia akan mulai berjuang di turnamen bulutangkis China Open 2019 pada 17 September 2019 mendatang di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Jiangsu, China.

Di antara wakil Indonesia di China Open 2109, terdapat dua sosok tunggal putra terbaik Indonesia saat ini Jonatan Christie dan Anthony Ginting.

Datang dengan status unggulan ke empat (Jonatan Christie) dan unggulan ketujuah (Anthony Ginting), jalan keduanya di China Open 2019 berpotensi tak berjalan mulus sejak babak-babak awal.

Jonatan Christie

Jonatan Christie akan berhadapan dengan sesama wakil Indonesia di babak pertama, Shesar Hiren Rhustavito yang di atas kertas bisa dirinya lalui dengan mudah.

Namun, selanjutnya lawan berat sudah siap menanti pria yang akrab disapa Jojo itu di babak kedua. Lawan berat tersebut antara Sameer Verma (India) ataupun NG Ka Long Angus (Chinese Taipei). Keduannya menjadi berat untuk Jonatan Christie, berkaca pada head to head yang dimiliki pria 21 tahun itu. 

Melawan NG Ka Long Angus, Jojo hingga kini masih berbagi hasil agregat imbang 4-4. Sementara melawan Sameer Verma, Jojo justru tertinggal 1-2 secara agregat pertemuan.

Baca Juga

Kalaupun bisa melewati satu di antara keduannya, lawan lebih berat juga kemungkinan akan kembali menghadang Jojo di fase perempatfinal, unggulan kelima milik tuan rumah, Cheng Long.

Melawan Cheng Long, peluang Jojo semakin berat, karena dalam seluruh tujuh pertemuannya di berbagai turnamen hingga kini, Jojo tak sekalipun mampu meraih kemenangan atas Cheng Long.

Anthony Ginting

Setali tiga uang Anthony Ginting yang datang sebagai unggulan ketujuh di China Open 2019. Pria 22 tahun itu bahkan sudah ditunggu lawan berat sejak babak pertama, Kenta Nishimoto.

Nishimoto sangat layak untuk dianggap lawan berat oleh Ginting, karena pebulutangkis Jepang itu sukses menang dalam pertemuan terakhir keduannya di Singapore Open 2019, April 2019 lalu. 

Bukan hanya itu, dalam agregat pertemuan, Nishimoto hingga kini juga masih mampu mengimbangi Ginting dalam kedudukan sama, 2-2.

Jikapun bisa melewati Nishimoto, lawan yang tak kalah berat juga siap menghadang Ginting di babak kedua. Yakni dua wakil India Sai Praneeth dan Kidambi Srikanth.

Baca Juga

Keduannya hingga kini belum mampu diungguli Ginting dalam agregat. melawan Kidambi Srikanth, Ginting imbang di agregat 2-2. Lebih buruk lagi melawan Kidambi Srikanth, dimana Ginting tertinggal dalam agregat 2-3.

Meski tak mudah, jika Ginting bisa mengalahkan satu diantara keduanya, maka peluang Ginting untuk melaju ke semifinal akan lebih mudah. Hingga akhirnya baru di semifinal itu lawan berat siap menghadangnya, yang kemungkinan adalah Chou Tien-chen.

Selain Jonatan Christie dan Anthony Ginting sebenarnya masih ada Shesar Hiren Rhustavito dan Tommy Sugiarto yang mewakili Indonesia di China Open 2019. Namun tanpa mengecilkan kualitas mereka, kemungkinan keduannya juga akan terhenti di babak pertama, kedua atau paling jauh di perempatfinal.
 

IndonesiaJonatan ChristieAnthony GintingRaketBulutangkisBerita OlahragaBerita SportChina Open 2019