Rugikan Tim Indonesia, BWF Meminta Maaf ke Menpora
FOOTBALL265.COM - Usai merugikan tim bulutangkis Indonesia di kompetisi All England 2021, Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) meminta maaf kepada Menpora Zainudin Amali.
Presiden BWF Poul-Erik Hoyer Larsen telah mengirimkan surat permintaan maaf kepada pemerintah dan tim bulutangkis Indonesia atas situasi yang merugikan di All England 2021, di mana hal tersebut disampaikan langsung oleh Menpora Zainudin Amali di konferensi pers saat penjemputan tim di Bandara Soekarno-Hatta, Tanggerang, Banten, Senin (22/03/21) malam.
"Surat permohonan maaf itu ditujukan kepada saya sebagai Menpora. Pada intinya BWF merasakan apa yang dialami oleh timnas bulutangkis kita. Sakit hati dan frustasi," ujar Menpora Amali dalam pernyataan di situs resmi Kemenpora.
Menpora Zainudin Amali menyebut bahwa Presiden BWF juga menyinggung ketika dirinya masih menjadi pemain, dirinya sangat merasakan kehangatan yang sangat mendalam dengan para pebulutangkis Indonesia pada masanya.
"BWF menyadari dan menyampaikan bahwa situasinya saat ini pandemi Covid-19 maka kedepan harus bisa lebih baik untuk menyiapkan diri dan kejadian di All England ini menjadi pelajaran berharga dan berharap tidak terulang kembali," lanjutnya.
"Ini adalah hasil kerjasama antara pemerintah dan federasi (PP PBSI), NOC Indonesia dan dukungan semua masyarakat dan para stakeholder bulutangkis Indonesia. Ini sebagai contoh jika kita kompak dan bersatu pasti akan mendapat tanggapan serius dari pihak yang kita tuju," tambahnya.
1. Rugikan Tim Indonesia, BWF Meminta Maaf ke Menpora
Menpora Zainudin Amali juga mengatakan bahwa pemerintah sangat berharap masalah All England 2021 dengan tim bulutangkis Indonesia bisa diselesaika secara baik-baik, dan tidak boleh ditelantarkan.
"Oleh karena itu pemerintah sangat berkepentingan dan Presiden berpesan agar masalah di All England diselesaikan dengan sebaik-baiknya. Tim tidak boleh terlantar," kata Amali menyampaikan pesan dari Presiden Indonesia.
Terakhir, Menpora Zainudin Amali mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak terkait yang membantu tim bulutangkis Indonesia untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi di Inggris, akibat persoalan di All England 2021.
"Kami berterima kasih kepada semua pihak, Ibu Menlu, Dubes RI di London dan semua pihak yang sudah bahu-membahu yang sudah melaksanakan tugas. Karena ini menyangkaut wibawa dan harga diri kita sebagai bangsa dan sebagai negara besar untuk untuk bulutangkis," tuturnya.
Kabar terakhir menyebutkan bahwa Komite Olimpiade Indonesia (NOC) secara resmi melaporkan kejadian tersebut kepada Pengadilan Olahraga Internasional.