Sudah Berencana Pensiun Sejak 2016, Ini yang Buat Richard Mainaky Bertahan
FOOTBALL265.COM - Richard Mainaky sebenarnya sudah berencana pensiun sejak 2016. Akan tetapi pelatih ganda campuran Indonesia itu punya alasan tersendiri untuk bertahan.
Richard Mainaky adalah sosok pelatih di balik para atlet bulutangkis hebat yang ada di Indonesia. Dirinya turut andil mengantarkan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad untuk meraih medali emas di Olimpiade Rio 2016.
Setelah itu beredar rumor jika Richard Mainaky akan pensiun dari jabatannya sebagai pelatih ganda campuran Indonesia. Akan tetapi Richard punya alasan tersendiri yang membuatnya bertahan.
Hal itu diungkapkan oleh pria yang akrab disapa Icad itu dalam rilis yang diterima oleh INDOSPORT pada hari ini, Senin (13/09/21).
"Di Olimpiade 2012 itu kan Owi/Butet (Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir) hanya sampai semifinal, lalu di Olimpiade Rio 2016 mereka bisa meraih medali emas dan mengembalikan tradisi," ujar Richard Mainaky.
"Di situ saya berpikir empat tahun kemudian atau Olimpiade Tokyo 2020 bisa mempertahankan medali emas tersebut," sambungnya lagi.
Akan tetapi prediksi Richard Mainaky untuk melanjutkan tradisi emas di ganda campuran ternyata meleset. Anak asuh Richard, Praven Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal memenuhi ekspektasi publik di Olimpiade Tokyo 2020.
Mereka takluk dari pasangan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di babak perempatfinal.
1. Perjalanan Richard Mainaky
Meski gagal mengantarkan Praven Jordan/Melati Daeva Oktavianti meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, Richard Mainaky telah menoregkan beragam prestasi lainnya selama jadi pelatih.
Mulai dari gelar juara All England, Kejuaraan Dunia, hingga medali emas Olimpiade sudah pernah diraih oleh sektor ganda campuran besutan Richard.
Tangan dingin Icad juga berhasil memoles sejumlah atlet bulutangkis hebat. Mereka adalah Tri Kusharjanto, Minarti Timur, Flandy Limpele, Vita Marissa, Nova Widianto, Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, Debby Susanto hingga Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti.
Bisa dibilang Richard Mainaky sukses menjawab tantangan PBSI untuk melatih sektor ganda campuran yang dahulu hanya dipandang sebelah mata. Kini Richard Mainaky memutuskan untuk pensiun dari jabatannya sebagai pelatih ganda campuran Indonesia.