Insiden Atap Bocor Warnai Kemenangan Kevin/Marcus, BWF Sidak Venue All England
FOOTBALL265.COM – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) langsung melakukan evaluasi pada venue All England 2022 di Utilita Arena, Birmmingham, menyusul insiden atap bocor yang warna pertandingan Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon.
Mengawali perjalanan di babak 32 besar All England, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang berstatus unggulan pertama sedianya bertemu dengan pasangan Korea Selatan, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae.
Namun karena lawannya mundur, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon bertemu wakil Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar di babak pertama All England 2022, Kamis (17/03/22) dini hari WIB.
Dilihat dari ranking di mana Lucas Corvee/Ronan Labar menempati posisi ke-58, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon jelas diunggulkan.
Benar saja, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon menang cepat di gim pertama All England melawan Lucas/Ronan dengan keunggulan 21-12.
Namun, pasangan berjuluk The Minions ternyata sempat goyah saat menghadapi ganda Prancis tersebut.
Hal itu terjadi pada game kedua saat skor imbang 2-2 karena kejadian kurang mengenakan di court empat Utilita Arena Birmingham, Inggris.
Duel Kevin Sanjaya/Marcus Gideon melawan Lucas Corvee/Ronan Labar harus terganggu karena kebocoran air dari atap lapangan. Kejadian tersebut membuat wasit All England menghentikan sementara duel Indonesia kontra Prancis tersebut.
Setelah menunggu cukup lama, pertandingan Kevin/Marcus vs Lucas/Ronan baru dapat dilanjutkan di court atau lapangan tiga. Kevin/Marcus akhirnya memenangkan laga set kedua dengan skor 21-19.
1. BWF Sidak Venue All England
Kejadian ini juga mendapat perhatian dari BWF. Hal ini terlihat dalam unggahan BWF di akun resmi Instagram yang menyoroti momen Kevin/Marcus menghentikan permainan karena terkena tetesan air dari atas.
“Kebocoran di atap lapangan Utilita Arena di Birmingham menyebabkan penundaan pertandingan pada hari pertama Kejuaraan Bulu Tangkis Terbuka YONEX All England 2022,” tulis BWF.
“Pertandingan ganda putra antara Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dari Indonesia dan Lucas Corvee/Ronan Labar dari Prancis tertunda karena air menetes ke lapangan,” lanjut BWF.
Dalam pernyataan resmi, BWF seolah tengah tertampar dengan insiden ini karena pertandingan berikutnya di court 4 baru bisa dimainkan 2,5 jam kemudian setelah perbaikan.
Selanjutnya, BWF masih akan memantau situasi ini guna mengantisipasi insiden kebocoran kembali terjadi yang bisa mengganggu jalannya pertandingan All England.
“Lapangan 4 kemudian dipindahkan dengan aman dari lokasi kebocoran, dengan pertandingan dilanjutkan di sana 2 jam 30 menit kemudian.
“BWF, Badminton England dan manajemen venue terus memantau situasi untuk mencegah penundaan lebih lanjut untuk bermain.” tandas BWF.
2. Kevin/Marcus Akui Sempat Goyah di All England
Kejadian ini sendiri diakui oleh Kevin dan Marcus sempat menggoyahkan permainan mereka yang apik sejak menit pertama.
Menunggu lapangan tiga tersedia dengan kondisi tubuh yang kedinginan membuat mereka agak mengendur di gim kedua All England 2022.
"Sebenarnya kami bermain sudah lumayan sejak awal pertandingan, tapi tadi sempat tidak enak setelah pindah lapangan," ujar Marcus Gideon. "Kami jadi harus menunggu dan badan menjadi dingin juga," imbuhnya.
Sementara itu, terkait keputusan mundur pasangan Korea, Minions mengaku sama sekali tidak merasa diuntungkan karena semua lawan di All England berat.
“Kami tidak merasa diuntungkan dengan mundurnya pasangan Korea. Semua lawan sama saja, semua berat karena ini All England,” tutur Marcus.
Selanjutnya, di babak kedua All England 2022, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon akan meladeni wakil Jepang Akira Koga/Taichi Saito.
Baca selengkapnya: Kevin Sanjaya/Marcus Gideon Akui Sempat Goyah Gegara Atap Lapangan All England Bocor