Mendadak 'Smack Down', Aksi Selebrasi Tim Denmark di Piala Thomas Jadi Sorotan

FOOTBALL265.COM - Denmark memang sudah tersingkir dari Piala Thomas 2022 namun bisa dibilang tetap banyak perhatian publik yang mereka jaring.

Anders Antonsen, andalan di nomor tunggal putra, jadi yang paling sering disorot karena aksi-aksinya baik di dalam maupun luar lapangan.

Salah satu yang paling baru adalah momen di mana Antonsen terlihat begitu semangat mendukung pasangan Anders Rasmussen/Frederik Sogaard melawan ganda Korea Selatan, Choi Sol-gyu/Kim Won-ho pada babak perempat final lalu.

Antonsen terlihat paling depan dalam meneriakkan dukungan pada Rasmussen/Sogaard dan begitu mereka mencetak poin ia langsung berteriak paling keras.

Tidak ketinggalan botol air mineral yang berada di genggamannya ia banting ke lantai sebagai bentuk ekspresi senang.

Dengan posturnya yang tinggi besar bak ksatria viking dalam legenda, Anders Antonsen jelas lebih terlihat mengintimidasi ketimbang bahagia kala merayakan sukses rekannya.

Ditambah rambut panjang seleher berwarna pirang, mungkin atlet 24 tahun tersebut juga cocok-cocok saja apabila berganti olahraga ke gulat profesional ala Smack Down.

Sebenarnya tidak heran jika Antonsen sedemikian senang melihat Rasmussen/Sogaard menang atas Choi/Kim mengingat kala itu Denmark sukses menyamakan skor besar menjadi 2-2.

Anders Antonsen jadi penyebab kenapa Negeri Gingseng sempat unggul 2-1 pasca Viktor Axelsen bersusah payah membuka keuggulan atas Heo Kwang-hee di partai pertama.

Jika sampai Korsel yang menang, maka publik Denmark akan kecewa dan tekanan pada Antonsen menjadi lebih terasa beratnya.

1. Copot Celana di Lapangan

Bukan melempar botol saja tingkah unik Anders Antonsen yang viral di Piala Thomas 2022. Masih ada banyak lagi yang membuat pecinta bulu tangkis dunia tertawa atau geleng-geleng kepala.

Antonsen sempat viral akibat ia memilih untuk ganti celana di pinggir lapangan dan momen tersebut terekam kamera penyiar.

Momen kocak ini terjadi dalam pertandingan ketiga antara tim putra Denmark vs China kala Piala Thomas 2022 masih menjalani fase grup.

Di game pertama, Anders Antonsen bermain habis-habisan menggempur pertahanan Li Shi Feng. Alhasil, pemain peringkat ketiga dunia itu menang dengan skor 21-15 namun tumbang 21-19 di set selanjutnya.

Jelang memasuki babak penentuan, Anders Antonsen dan Li Shi Feng memanfaatkan momen untuk beristirahat sembari mendengar masukan dari pelatihnya di pinggir lapangan.

Di momen inilah, Antonsen sempat tertangkap kamerawan resmi BWF berangjak ke balik papan di pinggir lapangan hendak mengganti celananya yang basah usai menjalanni dua game sengit.

Sadar dirinya tengah disoroti, Antonsen langsung tersenyum malu dan mendorong kamera menjauh darinya. Kamera tersebut justru langsung teratas kepada umpire asal Indonesia, Qomarul Lailiah.

Umpire berhijab itu awalnya tidak menyadari kalau Antonsen sedang mengganti celananya di pinggir lapangan.

Sesudah itu, game ketiga pun dilanjutkan. Sayangnya, Antonsen tidak mampu mengalahkan Li  yang menang dengan skor 13-21.

Meski Anders Antonsen kalah, namun Denmark tetap mampu menumbangkan China dengan skor 3-2. Hasil ini membuat Denmark berhak lolos ke perempat final sebagai juara grup B Piala Thomas 2022.

2. Digulingkan India, Denmark Akui Kalah Kelas di Piala Thomas

Pemain ganda putra andalan Denmark, Kim Astrup, menerima kekalahan timnya dari tim bulutangkis India di gelaran Piala Thomas 2022.

Seperti diketahui, Denmark harus menyerah kalah dari India dalam semifinal Piala Thomas 2022 usai kalah 2-3 pada Jumat (13/05/22) lalu.

Denmark sempat unggul lebih dulu usai Viktor Axelsen mampu menaklukkan andalan India, Lakshya Sen, melalui pertarungan dua set 21-13 dan 21-13.

Kendati demikian, India kemudian meraih dua poin beruntun ketika duet ganda putra, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty mengalahkan duet Denmark Kim Astrup/Mathias Christiansen dengan skor 21-18, 21-23, dan 22-20.

Kemudian Kidambi Srikanth mampu mengandaskan perlawanan Anders Antonsen dengan skro 21-18, 12-21, dan 21-15.

Baca selengkapnya: Respek! Meski Akui Pahit, Ganda Denmark Mengakui Kekuatan India di Piala Thomas