Fajar/Rian Minta Maaf ke Publik, Netizen Ramai-ramai Protes
FOOTBALL265.COM - Drama mundurnya pebulu tangkis ganda putra Indonesia dari Thailand Open 2022 kemarin terus menimbulkan pro dan kontra di kalangan pencinta bulutangkis Tanah Air.
Fajar Alfian dan Rian Ardianto terpaksa mundur meski sukses melangkah jauh hingga babak final Thailand Open sektor ganda putra. Mereka bertemu dengan ganda putra Jepang.
Sebagai informasi, Thailand Open baru saja selesai dan telah merampungkan babak final dalam lima nomor berbeda pada Minggu (22/05/22) kemarin, termasuk final Fajar/Rian vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Ketika itu, Fajar Alfian/Rian Ardianto merupakan tumpuan terakhir Indonesia untuk membawa pulang gelar juara pada gelaran Thailand Open tahun ini. Namun, keadaan berkata lain.
Sempat bermain di set pertama, Fajar Alfian/Rian Ardianto harus mengundurkan diri usai Fajar mengalami cedera, kondisinya tak memungkinkan untuk melanjutkan permainan.
Dengan kondisi tersebut, tim Indonesia akhirnya gagal membawa satu gelar juara dalam lima nomor yang dipertandingkan. Keadaan ini berbalik 360 derajat dengan Jepang.
Sukses keluar sebagai juara umum Thailand Open 2022 usai sukses amankan dua gelar juara. Disusul oleh China, Taiwan dan Malaysia yang mendapat satu gelar.
Ketika itu, permainan sedang dalam kontrol penuh pebulu tangkis Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Tampil menekan sejak awal, dengan mudah merebut interval gim pertama.
Usai jeda interval pertama, Fajar Alfian sempat memaksa tampil, namun kondisinya ternyata makin memburuk hingga ganda putra Indonesia itu memutuskan mundur saat pertandingan berada di skor 4-13.
Hasil itu membuat Takuro Hoki/Yugo Kobashi keluar sebagai juara Turnamen Super 500, Thailand Open 2022 yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok,Thailand.
1. Netizen Protes Atlet Minta Maaf saat Kalah
Setelah dipastikan mundur dari babak final sektor ganda putra Thailand Open 2022 akibat cederanya Fajar Alfian di tengah lapangan. Rian Ardianto langsung minta maaf mewakili Fajar Alfian.
Dia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh badminton lovers Indonesia dalam sesi wawancara. Hal ini pertama kali dibagikan akun resmi PBSI di sosial media resminya.
"Pertama-tama Alhamdulillah ya kita tetap bisa nyampai final hari ini, walaupun di pertandingan tadi kita belum bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik karena Fajar sedikit ada cedera," ungkap Rian.
"Mungkin di awal-awal masih belum begitu berasa ya, ini juga mungkin karena pertandingannya lumayan ketat, dari kemarin kita belum istirahat, hampir satu bulan di Thailand, ada faktor kelelahan juga," imbuhnya.
"Buat badminton lovers di Indonesia, terimasih ya udah support terus saya dan Fajar, mohon maaf hari ini kita belum bisa tampil maksimal dan menyelesaikan pertandingan dengan baik, dukung terus perjuangan kita," pungkasnya.
Permintaan maaf Rian Ardianto itu ternyata membuat netizen geregetan, terlihat pada akun @stephaniezen, ia berkomentar keras usai video ini dibagikan akun resmi PBSI @INABadminton.
"Unpopular opinion: gue nggak setuju atlet minta maaf saat kalah, apalagi kalau karena cedera begini. Emangnya dia yang minta cedera? Minta maaf itu karena bikin salah, bukan karena kalah," tulisnya secara gamblang.
Komentar ini bahkan sampai mendapat 6.819 retweet pada Senin (23/05/22) pukul 22.55 malam. Tak hanya itu, cuitan ini juga mengundang 'like' lebih dari 19 ribu pengguna media sosial Twitter.
"Membudayakan "minta maaf" seperti ini malah akan semakin memberikan makan ego netizen, memupuk kehaluan bahwa netizen itu selalu benar dan ekspektasinya harus selalu dipenuhi, stop it," pungkasnya.
Setelah itu, ada banyak dukungan yang meminta PBSI sebagai induk organisasi bulutangkis Indonesia untuk menghentikan budaya seremonial semacam ini.
2. Sikap Hoki/Kobayashi Banjir Sorotan
Takuro Hoki/Yugo Kobayashi panen sorotan netizen Indonesia usai memenangi Thailand Open 2022 seiring mundurnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di final.
Turnamen bulutangkis Thailand Open 2022 baru saja berakhir, usai rampungnya partai final di kelima nomor, Minggu (22/05/22).
Indonesia akhirnya gagal menempatkan satu pun wakilnya menjadi juara. Sementara itu, Jepang menjadi juara umum lewat 2 gelar, sedangkan Malaysia, Taiwan, dan China masing-masing meraih 1 gelar.
Tim bulutangkis Indonesia sendiri sejatinya menempatkan satu wakil di partai puncak, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Berstatus unggulan 5, Fajar/Rian menembus final Thailand Open 2022 setelah sebelumnya mengandaskan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di semifinal dengan dua set langsung.
Baca selengkapnya: Fajar/Rian Mundur di Final Thailand Open Karena Cedera, Sikap Hoki/Kobayashi Banjir Sorotan