Legenda Sejati, Hendra Setiawan Berpeluang Cetak Rekor Lagi Jika Tampil di Olimpiade 2024
FOOTBALL265.COM – Jadi legenda sejati, pebulutangkis Indonesia berusia 38 tahun, Hendra Setiawan, berpeluang mencetak rekor lagi jika berhasil tampil di Olimpiade 2024 nanti.
Sudah tak diragukan lagi betapa besar dedikasi Hendra Setiawan untuk bulutangkis Indonesia. Pada usianya yang hampir kepala empat, partner Mohammad Ahsan itu tetap bersemangat untuk bermain.
Bahkan hingga saat ini, pasangan veteran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih sangat kompetitif untuk bersaing dengan ‘darah muda’.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga mampu bersaing di level atas perangkingan BWF. Terbaru, merunut rilis BWF, Selasa (27/09/22), keduanya tercatat menempati ranking empat dunia.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bahkan menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia yang mampu menembus final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 lalu.
Melihat statistik ini, bukan tidak mungkin jika Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan kembali bersaing di Olimpiade 2024.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpeluang menjadi dua ganda putra terbaik di Indonesia yang akan tampil event empat tahunan itu.
Jika skenario itu benar-benar terjadi, maka sebuah rekor mencengangkan akan diukir oleh sosok legenda Hendra Setiawan.
Melansir laman Sohu, media lokal China tersebut menyebut bahwa Hendra Setiawan mungkin akan menjadi orang pertama dalam sejarah bulutangkis yang bermain di empat edisi Olimpiade.
“Ganda putra veteran Indonesia, Hendra Setiawan, mungkin menjadi yang pertama dalam sejarah bulutangkis dengan memainkan empat edisi Olimpiade,” demikian headline dalam berita Sohu.
1. Peluang Tampilnya Ahsan/Hendra di Olimpiade 2024
Merunut catatan BWF, sosok Hendra Setiawan memang sudah tiga kali bertanding di Olimpiade. Dimulai dari Olimpiade Beijing 2018.
Kala itu Hendra Setiawan sukses menyabet medali emas bersama pasangannya, Markis Kido. Kemudian Hendra Setiawan tampil di Olimpiade Rio 2016, dan Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam dua edisi terakhir di Olimpiade, Hendra Setiawan berpartner dengan Mohammad Ahsan, dan berpotensi kembali tampil di Olimpiade Paris 2024.
Apapun hasil akhirnya, jika berhasil lolos kualifikasi Olimpiade 2024, maka Hendra Setiawan akan menjadi atlet dengan partisipasi terbanyak dalam sejarah bulutangkis di ajang Olimpiade.
Jika dilihat dari catatan sejarah, pemain bulutangkis terbaik dunia seperti Lin Dan serta Chen Long, hanya mampu berpartisipasi dalam tiga edisi Olimpiade.
Sementara pemain aktif, Viktor Axelsen berpartisipasi dalam dua gelaran Olimpiade.Namun Axelsen pasti bertekad untuk menenangkan emas kedua di Olimpiade 2024 nanti.
Beberapa saat lalu kepada awak media, pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Aryono Miranat, bahkan secara terang-terangan masih mau Ahsan/Hendra berjuang menuju tiket Olimpiade 2024.
"Olimpiade, kalau mereka bisa lolos, poinnya bisa masuk, kenapa enggak?" ungkap Aryono Miranat saat ditemui awak media di Pelatnas PBSI, Rabu (14/9/22) lalu.
Aryono Miranat mengaku belum memberi janji apapun pada Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Tetapi kehadiran mereka, tentu akan menjadi motivasi bagi pemain muda agar bisa menembus poin Olimpiade 2024.
"Olimpiade, kalau mereka bisa lolos, poinnya bisa masuk, kenapa enggak?" ungkap Aryono Miranat saat ditemui awak media di Pelatnas PBSI, Rabu (14/9/22) lalu.
2. PBSI Buka Peluang Ahsan/Hendra Main di Olimpiade 2024
Sukses meraih titel runner up di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpeluang tampil di Olimpiade Paris 2024.
Di antara sekian banyak wakil ganda putra Indonesia yang unjuk gigi di Kejuaraan Dunia, justru Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang bisa berjuang sampai final.
Padahal, Ahsan/Hendra adalah ganda putra paling senior di Indonesia, tetapi mereka masih kokoh di peringkat lima besar dunia, sejajar dengan para pemain terbaik.
Bahkan, ketika terjadi pertemuan dua wakil Indonesia di semifinal Kejuaraan Dunia lalu, Ahsan/Hendra berhasil mengalahkan Fajar Alfian/Rian Ardianto yang sedang on fire.
Melihat statistik ini, PBSI pun tak menampik jika Ahsan/Hendra mungkin saja akan jadi tumpuan Indonesia di Olimpiade 2024.
Baca selengkapnya: Masih Gacor di Kejuaraan Dunia, PBSI Buka Peluang Ahsan/Hendra Main di Olimpiade 2024