x

Sikat Ganda China di India Open 2023, Marcus/Kevin: Sudah Lama Tidak Main Seseru Ini

Kamis, 19 Januari 2023 20:50 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Malaysia Open 2023. Kini mereka lolos ke perempat final India Open 2023. (Foto: PBSI)

FOOTBALL265.COM - Sukses menjegal ganda China di babak 16 besar India Open 2023, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akhirnya kembali bersemangat.

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya menaklukkan Ren Xiang Yu/Tan Qiang dalam pertarungan tiga set super sengit, skor 16-21, 21-18, 23-21

Laga ini seolah menjadi momentum Marcus/Kevin untuk kembali ke performa terbaik mereka, yang pernah ditakuti rival-rivalnya, hingga dipatenkan jadi ganda terbaik dunia.

Bertanding di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Kamis (19/1/23) siang, Marcus/Kevin awalnya kesulitan meladeni ganda China.

Ren Xiang Yu/Tan Qiang bermain agresif, cepat dan kuat, mengingatkan penggemar akan aksi memukau yang sering dilakukan Marcus/Kevin di masa-masa kejayaannya.

Baca Juga

Alhasil, Marcus/Kevin sempat kalah di game pertama, bahkan hingga game ketiga, The Minions selalu tertinggal saat interval. Ren Xiang Yu/Tan Qiang selangkah menuju gelar.

Namun, di tengah kegemilangan itu, Tan Qiang mengalami cedera di punggungnya, hingga mendapat perawatan medis. Gerak gesit mereka mulai kendor di game ketiga.

Baca Juga

Marcus juga sempat meminta perawatan medis di kakinya. Beruntung, The Minions unggul pengalaman, sehingga bisa lebih menata kekuatannya di penghujung laga.

"Syukur bisa menyelesaikan pertandingan yang berjalan ketat dan sengit. Saya harus berjuang keras. Lawan juga bermain sangat baik. Defend-nya kuat. Lawan sepertinya sangat siap sekali," kata Marcus Gideon.

"Kami hanya tampil maksimal saja, terus berjuang, mengejar dan mengembalikan shuttlecock saja," ujar atlet Indonesia itu.

Baca Juga

1. Kunci Kemenangan Marcus/Kevin: Jangan Menyerah

Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Malaysia Open 2023. (Foto: PBSI)

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya menuturkan salah satu kendala yang mereka alami saat menghadapi pasangan China, yakni kondisi shuttlecock di India Open yang tidak biasa.

"Bola saat di-smash jadi pelan, apalagi setelah beberapa kali pukulan, jadi makin lambat lajunya. Jadi saya harus memukul ekstra tenaga," kata Marcus Gideon lagi.

Setelah tertinggal di game pertama, The Minions juga kewalahan di game kedua. Namun, mereka bisa comeback dan membawa ke babak rubber.

Baik Marcus maupun Kevin menuturkan kunci kemenangan mereka adalah main pantang menyerah. Meski tertinggal, tapi tidak ada kata terlambat bagi The Minions.

"Soal pertarungan tadi, saat kami tertinggal angka, kami tetap fokus dan terus berjuang. Pokoknya jangan menyerah saja," ungkap Marcus Gideon selepas pertandingan.

Baca Juga

"Kami mencoba terus karena pertandingan belum selesai, dan kami sepertinya lebih beruntung," sambung ayah dua anak itu.

"Sudah lama saya tidak bertanding seseru ini. Dulu saya sering melakoni pertandingan, dan selalu ramai," ucapnya dengan terharu.

Demikian pula Kevin Sanjaya, mengaku tak mau menyerah. Apalagi saat Marcus mulai kesakitan, ia meng-cover dengan sangat baik.

Baca Juga

"Puji Tuhan, bersyukur bisa melewati hari ini dengan sangat baik, merebut kemenangan. Tadi itu kami hanya bermain maksimal dan pantang menyerah," tutur Kevin Sanjaya.

"Saya tadi hanya usaha dan berusaha terus saja di lapangan. Tidak ada kata menyerah saja," tukas pebulutangkis yang akhirnya bisa pamer skill 'tangan petir' di India Open.

Marcus/Kevin masih menanti lawan di perempat final India Open 2023, antara Liang Wei Keng/Wang Chang (China) atau Krishna Prasad Garaga/Vishnuvardhan Goud Panjala (India).

Baca Juga
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya SukamuljoKevin Sanjaya/Marcus GideonBulutangkisIndia OpenBerita BulutangkisRen Xiang Yu/Tan Qiang

Berita Terkini