Alien! Novak Djokovic Juara Australian Open 2023 Saat Otot Hamstring-nya Sobek
FOOTBALL265.COM – Petenis Serbia Novak Djokovic meneguhkan dirinya sebagai ‘alien’ karena bisa menyabet juara Grand Slam Australian Open 2023 saat otot hamstringnya sobek.
Fakta miris di balik kemenangan Novak Djokovic tersebut sebagaimana dikemukakan oleh Direktur Australian Open yakni Craig Tiley.
Melansir SEN Sportsday, Djokovic mengalami robekan otot hamstring sepanjang tiga centimeter di pahanya saat final Grand Slam Australian Open 2023 melawan Stefanos Tsitsipas, Minggu (29/01/23).
“Tantangan berat yang dialami Novak Djokovic cenderung sangat buruk. Tetapi pada akhirnya tidak aada satu pun yang mempertanyakan jiwa atletnya,” ucap Craig Tiley kepada SEN Sportsday.
“Sejauh yang saya tahu, dia mengalami robekan hamstring sepanjang tiga sentimeter. Pastinya saya menyaksikan sendiri lewat hasil pemindaian.”
“Pastinya dokter akan segera memberitahukan kepada Anda tentang fakta sesungguhnya,” sambung Craig Tiley.
Memang saat bertanding di Rod Laver Arena saat final Grand Slam Australian Open 2023 melawan Stefanos Tsitsipas, Novak Djokovic tampil dengan perban di paha kirinya.
Petenis Serbia berusia 35 tahun itu bahkan sempat mendapatkan perawatan medis di tengah-tengah pertandingan. Namun menurut Craig Tiley, professional Djokovoc yang membuatnya mampu menangani cedera dengan baik di pertandingan.
“Ada banyak spekulasi mengenai cedera tersebut. Sulit dipercaya melihat apa yang mereka (dokter) bisa lakukan dengan kondisi cedera seperti itu.”
“Dia (Novak Djokovic) luar biasa sekali bisa mengatasi kondisi dengan professionalitas yang ekstrem,” Craig Tiley menambahkan.
1. Catatkan Sejumlah Rekor
Pujian untuk Novak Djokovic tidak berhenti di sana. Menurut Direktur Grand Slam Australian Open 2023 Craig Tiley, dia memuji fokus sang petenis terhadap sesuatu yang dilakukan.
“Dia sangat fokus akan hal yang dia lakukan. Termasuk satu menit yang dilalui setiap hari. Mulai dari apa yang dia makan, minum, lakukan, serta bagaimana cara melakukannya,” ucap Craig Tiley puji Djokovic.
“Tidak ada gangguan atau penurunan mental setiap kali dia mengerjakan apapun. Dia telah melalui banyak hal untuk memenangi gelar Australian Open ke-10.”
“Saya tidak yakin akan ada yang mampu mengulangnya. Selama 15 tahun terakhir, itu adalah pencapaian yang luar biasa.”
“Dia (Novak Djokovic) telah memiliki tempat khusus dalam sejarah Australian Open,” demikian pernyataan Craig Tiley.
Novak Djokovic memang telah mencatatkan serangkaian rekor usai mengalahkan petenis Yunani Stefanos Tsitsipas 6-3, 7-6(4), 7-6(5) di final Australian Open 2023.
Djokovic memenangkan gelar ke-10 Australian Open untuk mengukuhkan dirinya sendiri sebagai petenis tunggal putra tersukses di ajang tenis Grand Slam tersebut.
Tak hanya itu, Australian Open 2023 juga menjadi gelar Grand Slam ke-22 bagi Novak Djokovic menyamai menyamai rekor rivalnya, Rafael Nadal.
Gelar Australian Open 2022 membuat Novak Djokovic saat ini mengantongi 66 gelar Big Titles, terbanyak dalam sejarah tenis mengungguli Rafael Nadal (59) dan Roger Federer (54).
Sebagai informasi, Big Titles merupakan gelar turnamen besar tenis yang mencakup Grand Slam, Nitto ATP Finals, turnamen ATP Masters 1000, dan medali Olimpiade.
Sejauh ini, satu-satunya gelar juara yang belum diraih Novak Djokovic hanya medali emas di ajnag Olimpiade.Bisa jadi tujuan terdekatnya ada di Olimpiade Paris 2024.
Sumber: SEN Sportsday