Ada Apa Dengan PBSI? 2 Pewaris Tahta Richard Mainaky Pilih Cabut Cepat-cepat
FOOTBALL265.COM – PBSI akhir-akhir ini sedang disorot usai pewaris tahta Richard Mainaky, yakni Richard Mainaky dan Flandy Limpele, pilih hengkang cepat dari jabatannya. Ada apa?
Sebagaimana diketahui, Richard Mainaky mengakhiri kariernya sebagai pelatih nasional sektor ganda campuran setelah 26 tahun mengabdi di Pelatnas PBSI Cipayung.
Pelatih bulutangkis kelahiran Ternate, Maluku Utara itu memutuskan untuk mundur dari jabatannya di Pelatnas PBSI sejak 27 September 2021 tahun lalu.
Banyak pebulutangkis ganda campuran hebat lahir dari didikannya, seperti juara Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Kemudian juara All England 2016, Praveen Jordan/Debby Susanto, hingga Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juara All England 2020.
Saat itu Richard Mainaky memutuskan pensiun demi alasan regenerasi pelatih, yang akhirnya jabatannya diteruskan oleh Nova Widianto.
“Saya rasa sudah cukup, kalau saya terus di sana kapan pelatih-pelatih muda mau berkembang? Di pikiran saya, selain ada regenerasi pemain harus juga ada regenerasi pelatih,” ucap Richard melansir Antara.
Usai Richard Mainaky pensiun meninggalkan PBSI, Nova Widianto sebagai sang pewaris langsung membuat sejumlah gebrakan baru.
Sayangnya, Nova Widianto hanya mampu bertahan di PBSI hingga Desember 2022. Nova Widianto memilih bergabung dengan pelatnas Asosiasi Bulutangkis Malaysia pada 21 Desember 2022.
Tak lama setelah hengkangnya Nova Widianto, pelatih ganda campuran pratama (junior) PBSI, Flandy Limpele, juga memutuskan mundur dari jabatan yang diemban sejak April 2022 lalu.
1. Ada Apa dengan PBSI?
Kabar hengkangnya Flandy Limpele dari jabatannya sebagai pelatih ganda campuran pratama PBSI itu pertama kali ramai di media sosial. Calon pewaris Richard Mainaky itu disebut akan ke Hong Kong.
“Breaking: Flandy Limpele mengundurkan diri dari tim kepelatihan PBSI. Dia akan memimpin tim pelatih ganda di Hong Kong,” tulis twitter @BadmintonTalk, Selasa (28/02/23).
Dari rentetan hengkangnya Flandy Limpele dan Nova Widianto dari jabatannya sebagai ganda campuran PBSI, tak bisa dipungkiri memunculkan reaksi dari badminton lovers Indonesia.
Dilansir ‘isu’ yang beredar di media, Flandy Limpele cabut dari PBSI dengan alasan terganjal ketidakpastian kontrak. Berita tersebut dilansir dari jurnalis olahraga, Ainur Rohman, dalam cuitannya.
“Kalau janji untuk langsung memberikan dokumen kontrak sesaat setelah mendarat di Cengkareng itu gimana?” tulis ainurrohman pada Rabu (01/03/23).
Isu tersebut pasalnya juga sempat melipir di media sosial ketika Nova Widianto pertama kali diwartakan hengkang dari PBSI ke Malaysia akhir tahun 2022.
Sungguh ironi melihat kabar hengkang beruntun yang menerpa dua pewaris tahta pelatih legendaris PBSI, yakni Richard Mainaky.
Belum diketahui pasti apakah ‘isu’ ketidakpastian kontrak yang menerpa Flandy Limpele hingga Nova Widianto itu benar atau tidak.
Namun yang jelas, Nova Widianto dan Flandy Limpele tentu memiliki pertimbangan masing-masing untuk meninggalkan pelatnas PBSI.
Karena dalam konfirmasi PBSI, Rabu (01/03/23), Federasi Bulutangkis Indonesia menghormati setiap pelatih yang datang maupun pergi ke pelatnas.
“Saya menghormati keputusan coach Flandy yang memilih meninggalkan Pelatnas PBSI Cipayung untuk melatih ke negara lain,” kata Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta dalam keterangan resmi, Rabu (01/03/23).