Jaga Gengsi Juara Bertahan, Bagas/Fikri Bakal ‘Nothing to Lose’ di Ajang All England
FOOTBALL265.COM – Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, siap bermain ‘nothing to lose’ menghadapi satu per satu lawan demi bisa mempertahankan gelar juara All England 2023.
Setahun yang lalu, Bagas/Fikri sukses menciptakan kejutan di All England 2022 dengan keluar sebagai jawara.
Di partai final yang berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Bagas/Fikri sukses menumbangkan seniornya sendiri, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dengan skor 21-19 dan 21-13.
Datang sebagai juara bertahan, Bagas/Fikri tentu memiliki tugas yang tidak mudah pada turnamen yang akan dimulai pada 14 Maret hingga 19 Maret 2023 mendatang.
Tanggung jawab tersebut semakin berat dipikul oleh Bagas/Fikri mengingat mereka belum pernah menjuarai turnamen apa pun sejak All England 2022.
Bukan hanya itu saja, kualitas permainan Bagas Maulana/Muhamamd Shohibul Fikri cenderung semakin menurun sehingga mereka kerap kandas di babak-babak awal.
“Ya memang karena hasil kemarin yang kurang baik, mungkin kita motivasinya tetap harus ada. Kalau kata coach Herry (Iman Pierngadi) dan coach Ar (Aryono Miranat) itu apinya tetap harus menyala, jangan redup,” kata Fikri di Pelatnas PBSI Cipayung, dilansir dari Antara.
Fikri menambahkan bahwa sebelumnya pasangan berjuluk BaKri tersebut mendapatkan wejangan dari kedua pelatinya, Herry IP dan Aryono sebelum berangkat ke All England.
Bukan trik atau tips, melainkan pelatih mengingatkan Bagas/Fikri agar tetap menjaga ketenangan dalam bertanding. Selain itu, mereka diminta bermain tanpa beban juara bertahan.
“Mungkin mereka sempat bilang jangan terbebani saja karena kemarin sudah juara. Ya main seperti biasa saja, (main) lepas seperti tahun lalu,” tutur Fikri.
1. Genjot Fisik dan Mental
Menatap turnamen tertua di dunia ini, Bagas/Fikri sudah melahap semua menu latihan yang diberikan pelatih di Pelatnas PBSI di Cipayung.
Bahkan, program latihan tersebut sudah mereka lakukan sejak setelah mengikuti sebuah turnamen. Ini dilakukan demi menjaga gengsi mereka di Negeri Ratu Elizabeth.
Program latihan yang dijalani Bagas/Fikri sangat berbeda dengan porsi biasanya. Sejak awal tahun, Bagas/Fikri sudah digeber latihan fisik, tekik hingga mental.
Dengan berlatih maksimal dan dinilai ada peningkatan, ganda putra peringkat 12 dunia tersebut kini hanya bisa pasrah saat melakukan yang terbaik di Inggris nanti.
“Persiapannya semua sudah mulai diperbaiki dari segi tekniknya, fisik, mentalnya, semua udah diperbaiki cuma memang hasilnya di pertandingan. Mau latihan bagaimana pun tetap yang dilihat kan di pertandingan nanti,” ungkap Fikri.
Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri salah satu wakil dari enam pasangan ganda putra tanah air yang akan bertanding di All England Open 2023.
Sebagai lawan pertama, Bagas/Fikri akan berhadapan dengan pasangan non unggulan dari Korea, Kim Gi-jung/Kim Sa-rang.
Jika lolos ke babak kedua, Bagas/Fikri berpotensi bertemu Ong Yew Sin/Teo Ee Yi yang jadi unggulan kedelapan atau pemenang medali emas Olimpiade Tokyo, Lee Yang/Wang Chi-lin.
Dalam perjalanan mereka menuju final, Bagas/Fikri juga berpotensi bertemu senior mereka sekaligus ganda putra nomor 1 dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pencapaian tertinggi bagi Bagas/Fikri di tahun ini adalah sebagai semifinalis. Hal itu terjadi dalam pentas Thailand Masters 2023 lalu. Tentunya mereka ingin memperbaiki catatan tersebut di All England 2023 nanti.