Niat Mau Enjoy di Asian Games, Fajar/Rian Malah Dipermak Kang/Seo Habis-habisan
FOOTBALL265.COM - Niat hati ingin menikmati jalannya Asian Games 2022, tetapi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto justru dipermak habis-habisan oleh Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Bertanding di Binjiang Gymnasium, Jumat (29/9/23), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus akui keunggulan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dengan skor 21-11, 22-24, 17-21.
Hasil ini membuat Indonesia kalah 1-3 dari Korea Selatan, sehingga gagal melaju ke semifinal Asian Games 2022 nomor beregu putra dan gagal pertahankan medali.
Sebagai ganda putra nomor 1 di ranking BWF, Fajar/Rian sebenarnya bermain sangat baik di game pertama. Mereka tak memberi celah bagi Kang/Seo sehingga menang telak 21-11.
Memasuki game kedua, tempo permainan Fajar/Rian mulai menurun, sehingga Kang/Seo berhasil memimpin 8-11 saat interval.
Pertandingan semakin menarik setelah Fajar/Rian sukses menyamakan kedudukan pada menit-menit krusial, tepatnya di angka 19-19.
Fajar/Rian bahkan tiga kali menggagalkan kesempatan game point yang didapat Kang/Seo sampai kedudukan imbang 22-22. Tetapi wakil Korea akhirnya menang di angka 22-24.
Babak rubber pun berjalan sengit. Fajar/Rian sempat tertinggal, tetapi kesalahan Kang/Seo membuat kedudukan menjadi imbang 14-14.
Sayangnya, Fajar/Rian tidak konsisten dan beberapa kesalahan minor membuat mereka ketinggalan poin, dan menutup babak rubber dengan skor 17-21.
Ini adalah kekalahan beruntun yang diterima Fajar/Rian setelah kandas di babak pertama Kejuaraan Dunia, lalu China Open, dan yang terakhir kandas di babak kedua Hong Kong Open.
1. Alasan Kekalahan Fajar/Rian
Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menyadari bahwa mereka sedang dalam tren negatif usai mengalami kekalahan beruntun, termasuk di Asian Games 2022.
Tadinya, Fajar/Rian berharap mereka bisa menang untuk mendongkrak rasa percaya diri dan kembali ke tren kejayaan, tetapi Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae membuyarkan impian itu.
"Di pertandingan tadi, terutama di game kedua, kami bermain terlalu terburu-buru, terutama saat setting. Kami kurang sedikit mengontrol jalannya pertandingan," jelas Fajar.
"Di game ketiga, saat kami sudah berhasil menyamakan kedudukan, memang mereka lebih siap mengantisipasi strategi kami."
"Terutama Seo (Seung Jae) ya. Kami coba mencecar kelemahannya dia, tapi saat poin kritis itu, dia sudah tahu," ungkap Fajar Alfian selepas pertandingan.
"Sebelum Asian Games, hasil kami kurang baik, dan kami ingin di sini menjadi titik balik untuk mengembalikan kepercayaan diri. Kami ingin menikmati setiap pertandingan, lebih enjoy."
Di sisi lain, Muhammad Rian Ardianto juga mengakui bahwa permainannya lebih baik dari turnamen yang telah berlalu, tetapi ia hanya belum beruntung di Asian Games.
"Hari ini kami merasa permainan kami jauh lebih baik dari pertandingan-pertandingan sebelumnya, tapi itu belum cukup bagi kami karena lawan juga semakin ke sini semakin bagus."
"Kami akan terus mempelajari permainan mereka. Semoga kami bisa lebih baik lagi," janji ganda putra ranking 1 dunia tersebut.
Setelah mengikuti cabor bulutangkis beregu putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga akan berlaga di nomor individual untuk pertahankan medali yang diraih di Asian Games 2018 lalu.