Kegagalan Sriwijaya FC menjuarai turnamen SCM Cup ditengarai akibat ulah wasit. Presiden Sriwijaya FC, Dodi Reza Alex melaporkan wasit Hendri Tristanto ke PSSI. Reza Alex yang dijumpai usai pertandingan, mengaku sangat tidak senang dengan kepemimpinan wasit.
Kekalahan 1-0 yang dialami Sriwijaya atas Arema, dinilainya karena wasit yang tak berlaku adil ke Laskar Wong Kito.
Ada sejumlah kejanggalan seperti saat terjadinya gol Arema dari corner kick, padahal bola sudah ditangkap Dian Agus tapi berbuah tendangan pojok dan Ferdinand dijatuhkan di area kotak penalti, namun justru tak ada pelanggaran.
“Tadi, ada Ketua PSSI Johar Arifin, kita sudah sampaikan untuk segera dilakukan evaluasi atas kinerja wasit, Sriwijaya FC mendapatkan pelajaran berharga dari kekalahan ini,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Manajer Sriwijaya FC, Robert Heri. Menurutnya, kekalahan Sriwijaya bukanlah kekalahan dari segi permainan tapi kekalahan yang disebabkan oleh kinerja wasit yang kurang baik.
“Kita dikalahkan wasit, saat RUPS PT Liga nanti di Palembang akan kita sampaikan,” ucapnya singkat.
Seperti diketahui, Sriwijaya FC gagal merebut gelar SCM Cup karena kalah tipis 1-0 dari Arema Cronus. Gol semata wayang Arema dicetak oleh Gilang Ginarsa melalui sundulab pada menit ke-75.
Arema yang keluar sebagai juara SCM Cup 2015 berhak mendapatkan hadiah Rp150 juta, sedangkan Sriwijaya FC sebagai runner up mendapatkan Rp100 juta, serta Persebaya mendapatkan Rp75 juta dan Persela Lamongan Rp50 juta.