Garuda Keadilan FC, Asifa, Asiop, LKG-SKF, dan tim dari Liga Topskor akan bersaing dengan 1659 tim dari 81 negara di seluruh dunia. Meski demikian, wakil dari Indonesia ternyata sudah dianggap masuk ke jajaran elit pada ajang tersebut.
“Kita sudah sering ikut Gothia, Indonesia sendiri sudah dianggap menjadi tim elit, jadi diperhitungkan. Oleh panitia dikategorikan tim yang cukup baik sehingga pas dikelompokan, kita masuk kelompok kelas A lah istilahnya,” ujar Anton Sanjoyo, salah satu penggagas tim SKG-SKF.
Garuda Keadilan FC (GKFC), salah satu tim Indonesia di Gothia Cup 2016.
Anton Sanjoyo yang juga merupakan pengamat sepakbola dan wartawan olahraga senior tersebut menilai bahwa kualitas dari ajang Gothia Cup sendiri cukup bergengsi dan bisa membuat pemain muda banyak memperoleh pengalaman.
“Lawan-lawan disana berat tetapi kelas kita makin dianggap. Kalau sisi kompetisi, memang bukan yang terbaik di dunia tetapi pengalamannya itu sangat luar biasa, dari sisi kualitas festival juga lumayan,” tuturnya.
Ajang Gothia Cup sendiri sudah melahirkan beberapa pemain kelas dunia seperti Andrea Pirlo, Xabi Alonso, Alan Shearer, Julio Baptista, Ze Roberto, Emmanuel Adebayor, hingga Zlatan Ibrahimovic.