Indonesia mampu menekuk Kamboja dalam laga terakhir Grup A Piala AFF U-19. Meski sempat tertinggal, Garuda Muda mampu membalikan kedudukan jelang laga usai dengan skor 4-3.

Eduard Tjong menilai hasil ini merupakan sebuah upaya maksimal yang telah ditempuh anak asuhnya. Pembesut timnas U-19 ini menyanjung para pemain yang telah bekerja keras melalui turnamen tersebut.

"Kita syukuri kemenangan ini sekaligus menutup laga terakhir dengan kemenangan. Meski kita akui kami gagal masuk semifinal. Tadi anak-anak bermain oke, kerja keras dan fighting spirit tinggi sehingga mampu memenangi laga," ujar Edu, sapaan akrabnya seusai pertandingan.

Tim nasional U-19 gagal melangkah ke semifinal Piala AFF U-19 meski menang atas Kamboja di laga terakhir.

Edu juga mengakui bahwa timnya sering mengalami masalah organisasi di babak kedua. Performa Indonesia kerap labil saat pertandingan memasuki paruh kedua.

Hal yang sama pun terulang saat laga melawan Kamboja. Beruntung para pemain masih bisa membuat gol di ujung laga untuk bisa memastikan kemenangan.

"Sempat disamakan itu karena kurang fokus dan masalah konsentrasi. Kamboja tim yang bagus,  punya semangat tinggi dan tak kenal menyerah terbukti sempat mengejar ketertinggalan dua gol ini. Masuknya Abi dan Aris membuat variasi serangan makin tajam," ujar Edu.

Meski menang atas Kamboja, Indonesia tetap gagal melangkah ke semifinal. Indonesia hanya berhasil mengumpulkan 6 poin dari hasil 2 kali menang dan 3 kali kalah selama berlaga di fase grup.