Imam Nahrawi merasa cukup kehilangan dengan kepergian salah satu legenda sepakbola Indonesia yang kapasitas, serta dedikasinya bagi peningkatan prestasi sepakbola sulit diragukan.
Orang nomor satu di Kemenpora itu berharap perjuangan yang telah dilakukan oleh Maulwi Saelan bisa diteruskan oleh seluruh insan sepakbola Indonesia.
"Kami berduka cita mendalam atas wafatnya tokoh sepak bola Indonesia. Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas melepas kepergiannya. Kita insan sepak bola Tanah Air harus meneruskan perjuangannya," kata Imam Nahrawi melalui pesan singkat yang diterima awak media.
Tokoh sepakbola Indonesia, Maulwi Saelan.
Mantan Ketua Umum PSSI, Maulwi Saelan menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (10/10/16) pukul 18.30 WIB setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, selama kurang lebih tiga pekan.
Sebelumnya, mantan ajudan Bung Karno itu sempat dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah setelah mengalami penumpukan cairan di paru-paru.
Rencananya, almarhum Maulwi Saelan akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan. Selama berkarir di dunia sepak bola, pria kelahiran Makassar, 8 Agustus 1926 ini telah mengharumkan nama Indonesia dikancah internasional.