Nicholas Kalmar memang baru pertama kali berkarir di Indonesia. Gelandang kebangsaan Australia ini pun ikut andil dalam pencapaian Singo Edan yang kini memegang kendali dalam perburuan trofi juara kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) musim ini.

Pemain yang biasa disapa Nick ini pun kian optimistis mampu meraih juara di musim perdananya bersama tim berlogo kepala singa.

"Kami harus memikirkan langkah tim sendiri. Empat pertandingan lagi, empat kali pula menang, dan kita akan juara," ujar Kalmar.

Tipisnya perbedaan poin di tiga besar klasemen pun membuatnya kian tertantang untuk ikut larut dalam panasnya persaingan menuju yang terbaik hingga pekan terakhir di pertengahan Desember nanti. 

Saat ini, Arema Cronus masih memimpin jalur Juara dengan raihan 58 poin, ditempel ketat oleh Persipura Jayapura (56) dan juga Madura United (55).

"Ya saya tahu, jarak kami dengan tim lain sangat dekat. Maka, tak ada jalan lain untuk selalu menang," pemain yang mencatat 2 assist dari 11 caps di TSC ini memaparkan.

Eks penggawa Melbourne City di Liga Australia itu pun membawa misi ganda dalam laga tandang menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, 3 Desember mendatang. 

Selain ingin mengantar Arema menang, pemilik tato hampir di sekujur tubuhnya itu ingin menambah lagi koleksi tatonya di Bali.

"Ya, mungkin saja. Saya tahu Bali adalah tempat yang bagus membuat tato. Jika Arema menang (lawan Bali United), mungkin juga saya menambah tato lagi di sana," tandasnya.