Pada awal kariernya di Stadion Old Trafford, Mkhitaryan memang sempat mengalami masa sulit. Kapten Armenia itu dianggap tampil buruk ketika dikalahkan Manchester City dalam pertandingan derby Manchester, September 2016.
"Mkhitaryan memiliki mental yang sangat kuat. Dia bertekad untuk bertarung melawan masa sulitnya dan dia melakukan dengan cara yang terbaik,” kata Mourinho.
Setelah menunggu kesempatan sekian lama, pemain yang akrab disapa Miki itu akhirnya kembali menembus pemain inti saat bertanding melawan Everton. Eks Borussia Dortmund itu kembali diberi kesempatan untuk tampil ketika melawan Zorya di ajang Liga Europa.
Hasilnya, Miki berhasil melesatkan gol pembuka Setan Merah, melalui sebuah aksi individu yang sangat memukau.
“Dia bekerja sangat keras baik secara fisik, taktik, dan kami tahu dia sangat berbakat. Kami tahu bakatnya ketika kami memutuskan untuk membelinya,” sambung arsitek asal Portugal itu, diberitakan Soccerway.
“Mkhitaryan bertarung untuk meningkatkan permainan dan sekarang dia bermain sangat bagus di Liga Primer Inggris, Liga Europa, dan Piala Liga. Jadi, saya ikut senang untuknya,” lanjutnya.