Cerita Kapten Timnas Afghanistan, Terusir dari Negeri Perang Hingga Merantau ke Malang

Sabtu, 7 Januari 2017 15:49 WIB
Editor: Ramadhan
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Faysal Shayesteh tengah mengikuti proses seleksi bersama Arema FC. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Faysal Shayesteh tengah mengikuti proses seleksi bersama Arema FC.
Faysal Shayesteh dan Mimpi Baru Bersama Arema FC

Merantau jauh ke negeri orang di Indonesia, Faysal mencoba peruntungannya bersama Arema FC dengan menjalani trial di bawah asuhan Aji Santoso, jelang kompetisi resmi musim 2017.

Jumat (06/01/17) kemarin, Faysal Shayesteh bahkan langsung mengikuti sesi latihan bersama para pemain Arema FC di bawah asuhan Aji Santoso. Tak tampak raut wajah kelelahan dari pemain berusia 25 tahun itu meski ia baru saja menempuh perjalanan jauh dari Afghanistan.

Faysal sendiri baru tiba di Malang pada Kamis (05/01/17) malam, dan hanya memiliki waktu istirahat yang sangat singkat sebelum akhirnya menjalani trial bersama Arema FC.

Kapten Timnas Afghanistan yang sebelumnya berseragam Pahang di Liga Super Malaysia itu, bahkan terlihat tak canggung dan ia merasa senang berada di skuat Tim Singo Edan, meski baru pertama kali menginjakkan kaki di Malang.

“Saya senang berada di sini dan mulai beradaptasi dengan semua sesuatu yang baru,” kata Faysal kepada awak media usai latihan tim.

Faysal Shayesteh tengah mengikuti proses seleksi bersama Arema FC.

Pemilik 25 caps bersama Timnas Afghanistan itu sendiri rela menjalani trial karena tak lepas dari keinginannya sendiri yang memang ingin bergabung bersama Arema. Meski baru akan mencicipi atmosfer sepakbola di Indonesia, ia mengaku tak banyak perbedaan antara sepakbola di Tanah Air dengan Malaysia.

“Saya kira di sini (Indonesia) tidak beda jauh dengan Malaysia. Suporter fanatik dan saya tahu Arema adalah runner-up di kompetisi yang lal. Saya senang, suporter di sini sangat fanatik. Salam Satu Jiwa,” terang Faysal.

Kini, Faysal bakal memulai kariernya bersama Arema FC di Indonesia. Faysal tetap mencintai sepakbola dan akan terus memimpin negaranya sebagai kapten tim di kancah internasional dan mengobati luka masyarakat Afghanistan yang terluka karena perang.

 Sebagai informasi, sepanjang kariernya di sepakbola profesional, Faysal sudah bermain di berbagai klub dan kompetisi. Memulai bermain sepakbola di usia muda bersama Twente pada 2009-2010, Faysal muda kemudian hijrah ke SC Heerenveen pada 2010-2012.

Lalu, Faysal bermain di tim senior Etar Veliko Tarnovo yang berlaga di  Bulgarian A Professional Football Group pada 2012-2013. Di daratan Bulgaria, Faysal mencatatkan total 10 penampilan dan mencetak 1 gol.

Pemain berusia 25 tahun itu kemudian hijrah ke Thai League 2 dan bermain bersama Songkhla United pada 2014-2016. Ia cukup produktif bersama Songkhla dengan mencetak 17 gol dari 23 penampilan.

Usai membela Songkhla, Faysal melanjutkan kariernya bersama Pahang di Liga Super Malaysia. Faysal hanya bermain dalam 7 laga di Negeri Jiran, sebelum akhirnya trial bersama Arema FC jelang musim 2017.

1.7K