On This Day

On This Day: Wafatnya Sir Bobby Moore, Pahlawan Timnas Inggris di Piala Dunia 1966

Jumat, 24 Februari 2017 14:02 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
© Daily Express/Hulton Archive/Getty Images
Situasi jelang dimulainya pertandingan Inggris vs Swedia. Copyright: © Daily Express/Hulton Archive/Getty Images
Situasi jelang dimulainya pertandingan Inggris vs Swedia.
Mengawali Bakat Olahraganya sebagai Pemain Kriket

Bobby Moore adalah ikon. Dia mendapatkan tempat utama di hati publik sepakbola Inggris berkat kerja keras yang membuatnya menjadi kapten tim The Three Lions hingga akhirnya membawa negaranya merengkuh gelar Piala Dunia.

Banyak pelaku sepakbola memujinya, termasuk Pele. Legenda Brasil itu bahkan secara khusus memberikan testimoni kepada Moore dengan menyebutnya "defender terbaik yang pernah ia hadapi sepanjang kariernya".

Pujian juga datang dari pelatih kepala Inggris, Alf Ramsey. Ia mengatakan jika Inggris tidak akan pernah memenangi trofi Piala Dunia tanpa keberadaan Bobby Moore.


Jimmy Greaves, Sean Connery, Yul, dan Bobby Moore.

"Kapten saya, pemimpin saya, tangan kanan saya. Dia adalah semangat dan jantung tim ini. Pesepakbola yang tenang, penuh perhitungan, seseorang yang bisa saya percaya seumur hidup saya. Dia adalah model profesional bagi siapapun, pemain terbaik yang pernah saya tangani. Tanpanya, Inggris tak akan pernah menjuarai Piala Dunia," kata Alf Ramsey dalam sebuah kesempatan.

Meski mendapat pengakuan dari banyak pelaku sepakbola, faktanya, saat masih di bangku sekolah, Moore bukan pemain yang istimewa. Ia bahkan memulai kariernya sebagai pemain kriket.

Tom Hood Grammar adalah sekolah yang ia bela ketika itu, baik kriket maupun sepakbola. Sementara di Essex Youth, ia murni sebagai pemain kriket. Tapi dari situlah akhirnya bakat sepakbolanya terendus.

Ia kemudian bergabung dengan West Ham United sedari dini hingga akhirnya hijrah ke Fulham pada tahun 1975. Ironisnya, penampilan terakhirnya di Piala FA, turnamen bergengsi di Inggris, adalah melawan West Ham, dan ia membawa The Cottagers keluar sebagai juara.

288