Hal itu terjadi pada tanggal 13 Februari 2016, Saat itu, Owen memprediksikan musim yang akan dilalui oleh Leicester City pada tahun 2015/16 dan 2016/17.
Menurutnya, The Foxes dapat menjuarai Liga Primer Inggris 2015/16 dan kembali ke zona degradasi satu musim setelahnya.
"Laju Leicester akan menurun tahun depan. Mereka bisa menjuarai liga musim ini, namun akan berjuang di zona degradasi pada musim selanjutnya," ujar Owen kala itu, dikutip dari DailyMail.
Michael Owen berhasil memprediksikan dengan tepat musim Leicester City.
Hal tersebut ternyata terbukti setelah Claudio Ranieri berhasil membawa Leicester juara untuk pertama kalinya dalam sejarah klub dengan mempertahankan posisi puncak. The Foxes dinobatkan sebagai juara setelah mengumpulkan 81 poin atau 10 poin lebih banyak dari Arsenal di posisi kedua.
Setelah menjadi juara Liga Primer Inggris 2015/16, The Foxes kini berada di posisi 17 pada tabel klasemen sementara dengan 21 poin. Hasil tersebut pun membuat sang pelatih, Claudio Ranieri dipecat dari posisinya.
Rangkaian hasil buruk yang didapat Leicester City membuat sang pelatih, Claudio Ranieri dipecat.
Ketika mantan pemain Liverpool tersebut mengutarakan pendapatnya, tidak sedikit dari pencinta sepakbola mengkritiknya dan mengejeknya. Namun, kini semua hal yang diucapkannya menjadi kenyataan.
Sebelumnya memang banyak yang meragukan kemampuan pria berusia 37 tahun itu sebagai seorang komentator. Ia kerap memberikan komentar yang tidak masuk akal, dalam artian semua orang tahu hal tersebut tanpa perlu menanyakan pendapat seorang profesional.
Namun, kini setelah ia berhasil memprediksi dengan tepat musim Leicester City, Michael Owen menjadikan dirinya sebagai cenayang terhebat di dunia sepakbola. Menarik untuk dinanti terkait prediksinya pada musim 2016/17 ini.