Kompetisi Liga 1 U-19 akan segera dimulai pada tanggal 8 Juli 2017 mendatang. Laga Persija Jakarta kontra Sriwijaya FC yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, menjadi pertandingan pembuka Liga 1 U-19.
Ada 18 tim yang notabenenya merupakan klub peserta Liga 1 kelompok umur U-19, bertarung di kompetisi transformasi dari level U-21 tersebut. Seluruh tim akan dibagi menjadi tiga grup. Grup 1 dan 2 menggunakan sistem home-away, sementara Grup 3 dengan format home tournament dua kali.
Setiap grup dihuni oleh enam tim. Juara dan runner up grup berhak lolos ke babak 8 besar. Ditemani oleh dua tim peringkat tiga terbaik.
Dari segi pemain, tim Liga 1 U-19 boleh memakai pemain seniornya dengan batasan jumlah lima penggawa. Asal pemain seniornya masih masuk dalam kelompok umur U-19.
Baca Juga: |
---|
"Untuk pemain tim U-19 yang ingin main di tim senior itu tidak ada masalah, tapi ada batasan sampai maksimal lima pemain," ungkap COO, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalomboboy.
"Sementara untuk pemain yang sudah terdaftar di tim senior namun usia masih masuk ke U-19, tidak masalah, tidak ada batasan dan boleh main. Tapi, tidak perlu didaftarkan (di sistem)," tambahnya.
Di sisi lain, pergantian pemain di Liga 1 U-19 tidak seperti kompetisi seniornya. Liga 1 U-19 tetap menggunakan pergantian pemain sebanyak tiga kali.
"Semua regulasi beracu pada peraturan normal. Untuk regulasi sama saja, tiga pemain bukan lima pemain," tutup Tigor.
Berikut Pembagian Grup Liga U-19:
Grup A:
Persija Jakarta
Persib Bandung
Semen Padang
Sriwijaya FC
PS TNI
Bhayangkara Surabaya United
Grup B:
Persela Lamongan
Madura United
Persegres Gresik
Arema Cronus
Bali United
Barito Putera
Grup C:
Mitra Kukar
Borneo FC
Persipura Jayapura
Perseru Serui
Persiba Balikpapan
PSM Makassar