Eksklusif: Gluscevic Buka-bukaan Soal Sepakbola Indonesia

Senin, 3 Juli 2017 06:57 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
 Copyright:
Namun Sayang, Gluscevic Ogah Melatih (Klub Sepakbola) Indonesia karena Sebab Ini

Sampai di poin ini, INDOSPORT mencoba usil dengan menanyakan kepada Gluscevic apakah ada kemungkinan dirinya menularkan kesuksesannya sebagai pemain dan pelatih dengan mengarsiteki klub sepakbola di Indonesia. Jawaban yang dikemukakannya cukup mengejutkan. Ia mengaku ragu apakah masih ada keinginan untuk melatih di Tanah Air.

"Saya ragu," jawab Dejan Gluscevic ketika ditanya mengenai kans baginya melatih di Indonesia, terutama Persija Jakarta seperti digosipkan jauh hari lalu.

© Facebook/Dejan Gluscevic
Dejan Gluscevic. Copyright: Facebook/Dejan GluscevicDejan Gluscevic.

"Saya meragukan apakah diri saya benar-benar ingin bekerja dengan orang-orang yang 'membajak' sepakbola Indonesia, yang tidak menginginkan sepakbola Indonesia dituntun oleh pelatih yang sukses dan berwibawa."

"Mempekerjakan orang-orang yang manipulatif merefleksikan imej buruk secara internasional. Itu juga menjadi penyebab mengapa sepakbola Indonesia di pentas internasional kurang berhasil."

Sebelum Piala Dunia U-20 di Korea Selatan, Gluscevic menyebut jika dirinya sebenarnya masuk kandidat pelatih Tim Nasional U-22. Tapi menurut pengakuannya, PSSI tidak menggubris dirinya meski direkomendasikan oleh pihak-pihak tertentu.

"Saya sukses menjadi pemain dan pelatih di Indonesia, Asia Tenggara, AFC, level internasional, saya bisa berbahasa Indonesia, saya paham kultur dan lingkungan sepakbola di sana, tapi (kebanyakan) media menggunakan reputasi sepakbola saya hanya untuk mempromosikan pekerja-pekerja sepakbola yang tak dikenal," lanjut Gluscevic.

"Sebelum Piala Dunia (U-20) di Korea Selatan, saya masuk kandidat melatih Timnas U-22 Anda, tapi PSSI tidak acuh dengan kualifikasi saya dan menolak rekomendasi dari otoritas sepakbola internasional dan Kementrian Pemuda dan Olahraga lebih jauh mengklaim transparansi dalam prosedur seleksi? Namun tetap, SAYA BERHARAP KESUKSESAN PADA SEPAKBOLA (Indonesia)!"

1.9K