Misi Persija Jakarta mendulang poin kala menghadapi Barito Putera tidak akan mudah. Sebab, Laskar Antasari, julukan Barito, akan bermain di kandang sendiri, Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Minggu (07/08/17) malam nanti.
Keinginan Macan Kemayoran, julukan Persija, tersebut akan berat. Pasalnya, skuat ibu kota tidak dalam kondisi yang ideal. Kehilangan lima pemain bukan sesuatu yang digampangkan oleh Persija.
Ismed Sofyan dan Sutanto Tan menjalani masa hukuman. Ryuji Utomo, Rezaldi Hehanusa, dan Muhammad Hargianto sedang dalam persiapan membela Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2017 di Malaysia.
Ditambah, pencoretan penyerang asing, Luiz Carlos Junior. Meski begitu, Macan Kemayoran tidak ingin kalah di kandang lawan.
“Kami membawa 19 pemain ke sini akan tetapi target kita tidak kalah, minimal satu poin. Kita juga kerja keras untuk menang. Soal program latihan kita setelah menang melawan Bhayangkara FC kita punya satu hari untuk libur, setelah itu kita kejar latihan fisik dan taktik. Saya pikir Persija sudah siap melawan Barito,” ucap pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco pada sesi temu pers H-1 sebelum pertandingan.
Teco juga memberikan perhatian khusus terhadap kapten Laskar Antasari, Rizky Rizaldi Pora. Manuver sang pemain di sektor kiri memang sangat berbahaya. Statistiknya sepanjang putaran pertama Gojek Traveloka Liga 1 pun mentereng. Enam gol dan lima assists dari 15 pertandingan.
“Kita tahu Barito kuat di kandang sudah menang berapa kali cuma kalah sekali. Saya bisa kasih contoh satu pemain (yang kami waspadai) yakni Rizki Pora karena permainannya sangat bagus. Kita harus jaga dan marking dia,” tutup mantan asisten pelatih Persebaya Surabaya itu.