Liga 3

Lewati Drama Adu Penalti, Persekaba Rebut Status Juara Liga 3 di Bali

Senin, 7 Agustus 2017 02:40 WIB
Kontributor: Ruddy Khaizan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ruddi Merta/INDOSPORT
Situasi pertandingan Persekaba Badung melawan Perseden Denpasar. Copyright: © Ruddi Merta/INDOSPORT
Situasi pertandingan Persekaba Badung melawan Perseden Denpasar.

Perjuangan sulit harus dilalui Persekaba Badung untuk meraih gelar juara Liga 3 2017 zona Bali. Menghadapi Perseden Denpasar di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar pada Mingggu (06/08/17), pertandingan keduanya harus berlanjat hingga babak adu penalti.

Perseden yang bermaterikan skuat saat mereka menjuarai Liga Nusantara 2016 lalu sebenarnya tampil mendominasi permainan sepanjang pertandingan. Namun, Persekaba yang lebih banyak mengandalkan serangan balik mampu mengimbangi.

Kapten Perseden, Anta Wijaya membuka keunggulan lebih dulu bagi timnya di babak pertama. Golnya tercipta lewat sontekannya setelah menerima umpan bagus dari Agus Dwipayana.

Namun, keunggulan Perseden tersebut gagal dipertahankan setelah Persekaba sukses menyamakan kedudukan di babak kedua, lewat gol yang dicetak oleh Alit.

Skor imbang 1-1 antara kedua kesebelasan tersebut pun bertahan hingga 90 menit pertandingan berakhir. Di dua kali babak tambahan, lagi-lagi tidak ada gol yang tercipta dan membuat mau tidak mau pertandingan berlanjut ke adu penalti.

Di babak adu penalti, tiga eksekutor yang ditunjuk oleh Perseden gagal mencetak gol, sedangkan di kubu Persekaba hanya dua pemainnyna yang gagal menceploskan bola. Hasil itu membuat Persekaba sukses meraih gelar pemenang dengan skor 3-4.

Dengan gelar juara yang diraihnya, Persekeba sukses mengamankan satu tempat di babak 32 besar Liga 3 tingkat nasional, sekaligus menjadi satu-satunya wakil dari Pulau Bali.

Persekaba sendiri menjadi tim keempat yang lolos ke babak 32 besar, setelah sebelumnya ada nama Persilat Lamteng dari Lampung, Perister Ternate dari Maluku Utara, dan Persipal Palu dari Sulawesi Tenggara.

235