Timnas Indonesia U-22 telah berada di Kuala Lumpur, Malaysia, untuk berlaga di ajang SEA Games 2017. Di pertandingan perdana, armada Luis Milla akan menantang juara bertahan Thailand pada 15 Agustus mendatang.
Kapten Timnas U-22 Hansamu Yama sebelumnya sempat menyatakan kesiapan tim menghadapi Thailand di laga perdana. Meski tak cukup mengenal karakteristik pemain Thailand, Hansamu yakin persiapan dan doa masyarakat Indonesia menjadi penolong ampuh ia dan rekan-rekannya berjuang meraih medali emas.
- Ini Alasan Nilmaizar Tidak Menurunkan Eks Penyerang Timnas U-19 di Derby Andalas
- Ini Modal Penting Timnas U-22 Arungi SEA Games 2017
- Dicoret dari Timnas U-22, Bagas Adi 'Tak Akan' Kembali ke Arema
- Ini Alasan Gian Zola dan 3 Rekannya Dicoret dari Timnas U-22
- Resmi, Ini 4 Pemain Timnas U-22 yang Dicoret Luis Milla Jelang SEA Games
"Mungkin kita bawa bekal ke SEA Games dan dan Insya Allah kita persembahkan yang terbaik untuk bangsa ini," ujar Hansamu.
"Kami sudah melakukan persiapan terakhir dan memohon doa masyarakat Indonesia. Semoga bisa dapat emas di SEA Games," tambah bek asal klub Barito Putera tersebut.
Selain soal optimisme, Hansamu juga membongkar mengenai ada atau tidaknya senioritas antar pemain dalam Timnas Indonesia U-22.
Sebagaimana diketahui Hansamu dan gelandang lincah Evan Dimas terhitung sebagai pemain yang cukup berpengalaman di skuat Garuda Muda. Namun dengan yakin bek kelahiran 16 Januari 1995 itu menyatakan jika tak pernah ada budaya senioritas dalam tim.
"Tim ini dalam kondisi siap dan bagus pokoknya tim ini bagus. Di tim ini tidak ada senior kita satu tim dan sama saja," tutupnya.