Medali perunggu SEA Games 2017 berhasil diamankan oleh Timnas Indonesia U-22. Hasil itu didapat setelah mereka memenangkan laga melawan Myanmar dengan skor 3-1.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Selayang pada Selasa (29/08/17) tersebut, Timnas U-22 sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama. Namun, tiga gol yang dicetak oleh Evan Dimas, Septian David Maulana, dan Rezaldi Hehanusa berhasil membuat tim besutan Luis Milla berbalik unggul.

Perasaan bahagia atas prestasi tersebut pun tidak hanya dirasakan oleh Satria Tama dkk, tetapi juga para suporter Timnas U-22 yang menonton langsung pertandingan.
- Satria Tama, Rising Star Timnas Indonesia
- Bukti 'Kegilaan' Suporter Indonesia di Laga Lawan Myanmar
- Lagi! Aksi Krusial Satria Tama Selamatkan Timnas Indonesia
- Indonesia 3-1 Myanmar: Terima Kasih Garuda Muda!
- Parade Gol Terbaik Timnas U-22 di SEA Games 2017
- Berkah Kaki Kiri dan Perunggu Timnas U-22 di SEA Games 2017
- Bidadari Tribun Timnas U-22, Cantiknya Nggak Berkurang!
Berdasarkan pantauan jurnalis INDOSPORT, Arum Kusuma Dewi di lokasi, setelah pertandingan selesai, para suporter Timnas U-22 pun langsung bergegas keluar stadion. Bukan untuk kembali ke penginapan, melainkan menuju tempat bus yang mengangkut para pemain Timnas U-22 menuju hotel.
Sembari membentangkan berbagai atribut berbau Timnas, seperti syal dan spanduk, para suporter Indonesia itu secara bergerombol mengerubungi bus Timnas U-22 yang berwarna kuning.
Padatnya kerumunan massa pendukung Timnas U-22 tersebut pun sempat membuat bus kesulitan untuk keluar dari lahan parkir. Setelah mendapat arahan dari pihak keamanan stadion, para suporter yang kebanyakan mengelu-elukan nama Evan Dimas itu dengan tertib membiarkan bus untuk lewat.
Sedikit informasi, dalam ajang SEA Games 2017 ini, Timnas U-22 harus mengubur mimpi meraih medali emas setelah kalah tipis 0-1 dari Malaysia. Meski begitu, perjuangan para pemain tetap patut diacungi jempol dan prestasi mereka saat ini masih lebih baik ketimbang dalam ajang SEA Games 2015 yang pulang tanpa medali.