Winger Aberdeeen, Gary Mackay-Steven patut berterima kasih kepada tim pemadam kebakaran (PMK) yang menyelamatkan dirinya yang tercebur sungai. Jika tidak, ia mungkin akan meninggal di tempat karena kedinginan.
Mantan pemain Celtic berusia 26 tahun itu dilaporkan baru pulang dari pesta bersama rekan-rekannya sehabis kemenangan 4-3 atas Patrick Thistle pada Sabtu sore waktu setempat. Mackay-Steven yang di laga tersebut bermain sebagai pengganti, terpaksa pulang terlambat.
Dilansir dari laman Fox Sports Asia, tepat pukul 2.46 Minggu dini hari, ada panggilan darurat ke PMK setempat bahwasanya seorang pria tercebur di sungai River Kelvin, dekat Benalder Bridge, Glasgow.
Pria yang dimaksud adalah Mackay-Steven. Berdasarkan keterangan dari juru bicara PMK Skotlandia, kondisi pemain tersebut cukup menyedihkan, bahkan nyaris tewas.
"Empat anggota kami datang, ditambah seorang spesialis water rescue membantu Mackay-Steven keluar dari dinginnya River Kelvin," jelasnya.
Gary Mackay-Steven saat masih berseragam Celtic."Dia langsung dibawa ke Unit Gawat Darurat untuk mendapatkan penanganan hipotermia. Kondisinya cukup parah, dia menderita kedinginan," tambah jubir PMK Skotlandia.
Polisi yang menyisir tempat kejadian perkara (TKP) menyatakan jika saat ini Mackay-Steven dibawa ke Queen Elizabeth University Hospital.
Beruntung, pihak klub menyatakan bahwa kondisi pemainnya sudah membaik. "Mewakili Gary (Mackay-Steven), kami ingin berterima kasih atas penanganan kilat dari pihak-pihak yang berwenang. Kami tidak ingin berkomentar lebih lanjut."
Hingga berita ini turun, belum dapat dipastikan apa, siapa, atau bagaimana Mackay-Steven bisa tercebur kali dini hari.