Federasi sepakbola Vietnam (VFF) terancam sanksi berat dari AFC akibat ulah suporter membakar flare. AFC menganggap VFF lalai dalam mencegah para suporternya melakukan tindakan berbahaya tersebut.
Kejadian tersebut terjadi saat Timnas Vietnam berhadapan dengan Kamboja di Phnom Penh Olympic Stadium. Suporter tim tamu menyulut flare di menit ke-4, atau sesaat setelah Vietnam mencetak gol pembuka.
Akibatnya, asap dari flare yang disulut itu mengepul dan sempat mengganggu jalannya pertandingan. Vietnam bakal sulit mengelak karena perwakilan AFC berada di tempat tersebut.
Pihak keamanan Kamboja yang berada di stadion mengerahkan pasukan untuk mengamankan kejadian itu. Akibatnya, Presiden dan Sekretaris Umum VFF, Tran Quoc Tuan dan Le Hoai Anh langsung mendapatkan laporan dari AFC.
Dikutip dari situs thanhnien.vn, VFF terancam sanksi denda mencapai 10 ribu dolar. Tak pelak, hal ini membuat Duong Vu Lam, pelatih kepala Vietnam, merasa terganggu.
"Suporter yang mendukung tim ini ke mana pun bertanding sangat berharga untuk kami. Hanya saja, mereka harus mematuhi peraturan, dan soal flare, mudah-mudahan Vietnam terhindar dari sanksi," ujarnya.
Anggota VFF lainnya juga menyayangkan tindakan tersebut. Meski tidak merenggut korban seperti yang menimpa Catur Yuliantono, denda sebesar itu seharusnya bisa dialokasikan untuk memberi hadiah bagi Vietnam.