Langkah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk menghasilkan bibit atlet dari daerah-daerah terpencil terus digalakan. Bahkan demi menghasilkan bibit atlet, Kemenpora menerapkan pembatasan usia dalam Gala Desa cabang olahraga sepakbola.
Kemenpora memang melanjutkan program Gala Desa 2017. Kini daerah Majalengka, Jawa Barat ditunjuk menjadi kota ke-56 perhelatan tersebut.
Namun ada yang berbeda dalam perhelatan kali ini. Dimana demi menghasilkan bibit atlet daerah yang potensial, penyelenggara melakukan pembatasan usia dalam cabang olahraga sepakbola. Jadi hanya pemain berusia maksimal 18 tahun saja yang dapat bertanding di ajang sepakbola.
Kebijakan ini dan kegiatan Gala Desa ini sendiri disambut baik oleh elemen masyarakat Majalengka. Seperti diutarakan Bupati Majalengka Sutrisno. Baginya dengan Gala Desa membuat masyarakatnya menjadi giat berolahraga.
"Terkait kebijakan pembatasan usia memang sengaja dilakukan. Karena kami berharap melalui kegiatan ini bisa menyiapkan atlet untuk daerah kami nantinya," ucap Sutrisno Kamis (21/09/17).
Kegiatan Gala Desa pun disambut senang oleh warga Linggung Majalengka. Seperti diutarakan Sutisna yang berharap kegiatan menjadi agenda tahunan.
"Kami senang ada event ini. Di Majalengka ini sepi event olahraga, kalau bisa setiap tahun diadakan. Kalau bisa setahun dua kali juga bagus. Semua senang desa dan anak muda punya kegiatan yang pasti, semua jadi senang olahraga,
Sementara itu Asisten Deputi Kemenpora, Arifin Madjid mengakui perhelatan Gala Desa ini sesuai akan instruksi Presiden Joko Widodo untuk Gerakan Masyrakat Sehat (Germas). Dimana Gala Desa ini yang merupakan bagian program Ayo Olahraga mulai membuahkan hasil.
"Di sini, Kabupaten sudah membuat Gala Desa dilakukan per zona, yang terbaik dari zona tersebut di bawa ke putaran Gala Desa nasional di Majalengka hari ini. Kondisi ini menunjukkan, semua ikut aktif, semua ikut berolahraga dari struktur yang terendah," ujarnya.
Sejatinya bukan hanya cabang olahraga sepakbola saja yang dipertandingkan. Melainkan, ada sepak takraw, tenis meja, atletik, voli, dan bulu tangkis, yang semuanya juga dibatasi usianya yakni maksimal berusia 18 tahun.