Babak Pertama
Bali United tak tampaknya tak ingin pertandingan away kali ini menemui kegagalan. Tampil di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Rabu (25/10/17), pelatih Widodo C Putro langsung menurunkan komposisi skuat terbaik yang dimiliki. Mereka mengincar tiga poin demi menjaga peluang menjuarai Gojek Traveloka Liga 1 2017.
Meski demikian, tuan rumah pun tak mau membiarkan Bali United dengan leluasa mengembangkan permainan. Barito pun mencoba menekan melaui sektor sayap. Terutama dari sektor kiri.
Terbukti, memasuki menit 14 dari sebuah serangan yang dimulai dari sektor kiri, Nazar mampu mengirimkan umpan matang ke dalam kotak penalti Bali United. Willian Lira yang tidak terkawal sukses meneruskan umpan Nazar dengan sebuah sontekan. Barito 1, Bali 0.
Skuat Serdadu Tridatu pun tersentak. Dalam beberapa menit setelah kebobolan, Irfan Bachdim dkk berusaha menekan dan memberi ancaman di kotak 16 Barito. Namun belum ada hal yang membahayakan gawang Barito yang dikawal Aditya Harlan.
Laskar Antasari kembali mendapatkan peluang pada menit 30. Lagi-lagi, umpan lambung yang mengarah ke depan gawang Bali United sempat disundul oleh Willian Lira. Beruntung, Wawan kali ini tampil lebih baik untuk menepis bola. Gawang Bali belum kembali kebobolan.
Bali United terus berupaya menyamakan kedudukan. Sejumlah serangan dari berbagai arah dilakukan Comvalius dan kolega. Namun, lagi-lagi, pertahanan Barito tampil solid dan nyaris tanpa kesalahan. Semua serangan yang dirancang Bali United selalu mentah ketika memasuki kotak penalti Barito.
Saat pertandingan memasuki 10 menit terakhir babak pertama, Bali United makin menggencarkan serangan. Namun, serangan dilakukan tanpa kreativitas. Serangan Bali United selalu mudah ditebak, sehingga kerap gagal menembus kotak penalti Barito.
Babak pertama pun akhirnya berakhir tanpa ada perubahan. Tuan rumah Barito Putra masih unggul 1-0 atas Bali United.
Babak Kedua
Bali United langsung menggebrak begitu peluit babak kedua ditiup wasit asal Iran, Alireza Faghani. Namun, tidak terlihat serangan yang dirancang dengan baik oleh skuat Serdadu Tridatu. Sehingga belum menghasilkan ancaman berbahaya bagi gawang Aditya Harlan.
Pelatih Bali United, Widodo C Putro, pun coba melakukan perubahan dengan menarik Van der Velden. Pemain Belanda ini digantikan Yabesroni. Gaya bermain Yabes yang agresif memang membuat serangan Bali United lebih bergairah.
Meski demikian, Barito bukan tanpa peluang. Menit 55 Gavin Kwan mampu merangsek ke pertahanan Bali dan mengirimkan umpan silang. Bola ini sempat ditendang Rizky Pora. Sayang tendangannya hanya melenceng ke samping gawang Wawan.
Hingga pertengahan babak kedua, pertandingan masih berlangsung dalam tempo sedang. Barito pun cenderung lebih fokus dalam menjaga pertahanan mereka dan menunggu kesempatan untuk melakukan serangan balik.
Laskar Antasari pun sempat mendapatkan peluang melakukan serangan balik pada menit 65. Umpan lambung dilakukan Douglas Packer. Beruntung kiper Bali United sigap mengantisipasi serangan cepat ini dengan keluar dari sarangnya. Serangan Barito pun bisa dimentahkannya.
Bali kembali mendapatkan peluang pada menit 70. Irfan Bachdim mendapat ruang untuk mengirim umpan ke depan gawang Barito. Umpan ini sempat disundul oleh Comvalius. Sayang, sundulannya terlalu lemah sehingga mudah ditangkap oleh Aditya.
Bali kembali melakukan serangan melalui umpan matang yang dilakukan Hasim Kipuw. Umpan ini disambut dengan sundulan oleh oleh Yabesroni. Serangan ini membuat Aditya harus terbang guna menyelamatkan gawang dengan tangan kirinya.
Barito tak mau kalah. Permainan apik yang ditunjukkan Amrizal dengan Douglas Packer sempat menciptakan ancaman berbahaya. Tendangan Amrizal masih bisa ditepis dan hanya menghasilkan tendangan sudut.
Di sisi lain, kepemimpinan wasit Alireza cukup memuaskan. Putusan-putusan yang diambil wasit tidak menimbulkan kekecewaan salah satu pihak. Selain itu, kedua tim pun memang bermain dengan cukup sportif. Tidak ada pelanggaran keras yang dilakukan.
Sehingga wasit pun tak perlu mengeluarkan kartu kuning. Untuk kali pertamanya sepanjang Liga 1 2017, tidak ada kartu yang dikeluarkan wasit dalam sebuah pertandingan.
Merasa sudah aman, Barito pun lengah di masa injury time. Padahal Tim Serdadu Tridatu masih berupaya mencetak gol. Kelengahan ini dimanfaaatkan oleh Yandi Sofyan untuk mengirimkan umpan terukur ke depan gawang Barito.
Comvalius yang sepanjang pertandingan tidak banyak memiliki peluang justru menjadi pahlawan bagi Bali United. Sepakan kaki kanannya mengarah tepat ke sisi kanan gawang Aditya. Bali United pun pantas bersuka karena masih bisa mencuri poin di kandang Barito.
Hasil akhir, Barito Putra 1-1 Bali United.
Daftar Pemain Kedua Tim
Barito Putra (4-2-1-3)
Aditya, Hansamu, Aaron Evans, Ambrizal, M Rifqi, Nazar, Rizky Pora, Gavin Kwan, Douglas Packer, Matias Cordoba, Wilian Lira
Bali United (4-2-3-1)
Wawan, Ricku Fajrin, Ahn Byung, Agus Nova, Hasim Kipuw, Fadil Sausu, Van der Velden, M Taufiq, Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, Sylavano Comvalius