Andie Peci salah satu dedengkot suporter Persebaya Surabaya atau yang kita kenal dengan sebutan Bonek punya cara tersendiri untuk merayakan momentum bersejarah bangsa ini. Lewat akun Twitter pribadinya, Andie Peci menyebut bahwa semua kalangan juga merayakan Sumpah Pemuda.
Secara tersirat Andie Peci ingin menyebut bahwa perayaan Sumpah Pemuda tidak hanya dirayakn oleh mereka yang berintelektual.
"Kami dari: Tukang demo √ Perusuh √ Pembikin onar √ Pencuri gorengan √ Mengucapkan selamat hari sumpah pemuda 28 Okt 1928," kicau @AndiePeci
Kami dari:
— Andie Peci (@AndiePeci) October 27, 2017
Tukang demo √
Perusuh √
Pembikin onar √
Pencuri gorengan √
Mengucapkan selamat hari sumpah pemuda 28 Okt 1928 ✊👊 pic.twitter.com/Dug0wvAcSo
Apa yang dikicaukan Andie Peci ini sebenarnya cukup menohok bagi mereka yang menganggap bahwa perayaan Sumpah Pemuda hanya jadi milik mereka yang memiliki intelektual tinggi dan gaya hidup positif saja.
Kicauan Andie Peci ini pun direspon oleh banyak Bonek. Sebagian besar merasa bahwa apa yang diutarakan Andie Peci ini sebagai representatif apa yang dirasakan para Bonek, bahwa mereka banyak dicitrakan negatif namun tetap tidak melupakan momentum bersejarah ini.
Bangga banget dadi bonek, meskipun sek di cap perusuh, pembuat onar, pencuri gorengan DLL. Seng penting saiki bonek wess niat pngn berubah😊
— Reza Achmad Sahid (@rezaachmadsahid) October 27, 2017