Duel seru tersaji antara Bali United vs Sriwijaya FC dalam laga lanjutan GoJek Traveloka Liga 1 hari ini di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (30/10/17). Bali United berhasil menundukan Sriwijaya dengan skor tipis 3-2.
Laga baru berjalan 2 menit, Bali United sudah dihadiahi penalti setelah pemain tengah Bali , Nick van der Velden dilanggar oleh Yanto Basna di dalam kotak penalti.
Sylvano Comvalius sebagai sang eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik serta membuka keunggulan Bali United di awal babak pertama. Ini merupakan gol ke-34 dari Sylvano comvalius di Liga 1.
- Kisah Agama Penyembah Irfan Bachdim yang Pernah Ada di Indonesia
- Meme Kocak Laga Girona vs Real Madrid yang Bikin Ngakak Guling-guling
- Jak Angel Siap Kepanasan dan Kehujanan untuk Duel Persija vs Persib
- Sriwijaya Terseok-seok, ke Mana Beto Goncalves Berlabuh Musim Depan?
- Terkuak, Penyebab Tersingkirnya Timnas Futsal dari Piala AFF 2017
- Berhasil Saat Ijab Kabul, Pria Ini Selebrasi Kayak Nyetak Gol, KOCAK PARAH!
- Sutan Zico Kudu Bawa 3 Benda Ini Kalau Pergi Kemana-mana, yang Terakhir Indonesia Banget!
Dengan serangan yang intens dan spartan, 10 menit kemudian Bali kembali menambah keunggulan melalui tendangan jarak jauh yang fantastis dari M. Taufik. Skor 2-0 untuk Bali United.
Di babak pertama, Bali United terlihat mendominasi dengan memanfaatkan kreativitas dari Nick Van der vender dan M. taufik, stephano lilipaly. serta kecepatan dari irfan Bachdim .
Serangan demi serangan dibangun dengan cepat. Hal ini membuat pemain bertahan Sriwijaya yang digawangi oleh Yanto Basna, M. Robi sert Bio Paulin terlihat kurang tenang dan kerap kehilangan bola.
Bali united terlihat sangat bebas menguasai lapangan tengah. operan demi operan bisa memebus ke area kotak penalti Sriwijaya.
Striker Bali United, sylvano Comvalius benar-benar menjadi momok bagi Sriwijaya FC. Aksinya di menit 35 menambah keunggulan Bali menjadi 3-0. Gol ini juga menghantarkan Comvalius sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Indonesia memecahkan rekor Peri Sandria (34 gol).
Sampai babak pertama usai, Bali United sudah memimpin dengan skor telak 3-0.
Sriwijaya FC bermain lebih menyerang di babak kedua. Hasilnya, pada menit ke-48, Sriwjaya berhasil memperkecil kedudukan melalui sepakan keras pemain bertahanya, Marco Sandy.
Stiker andalan Sriwijaya FC, Beto Goncalves, mencetak gol yang memperkecil ketertinggalan di menit ke 61 melalui bola reborn yang berawal dari free kick Tijani Belaid.
Kiper Bali United, Wawan Hendrawan, tidak mampu menangkap bola dengan baik sehingga bola liar tersebut langsung disambar Beto Goncalves.
Sriwijaya masih teru mengangncam. Bahkan, sempat terjadi gol yang diciptakan oleh Hilton Moreira di menit ke 65, walau akhirnya dianulir karena sudah berada dalam posisi off-side.
Memasuki menit 80, kedua tim bergantian menyerang, mnamun serangan Bali United lebih efektif. tetapi solidnya pertahanan SFC di babak kedua membuat Bali United tak mampu meenambah skor.
Sebagai tuan rumah, Bali United bertekad meraup poin penuh guna menjaga peluang juara. dengan hasil ini, Bali United untuk sementara berhasil mengudeta posisi PSM Makssar di puncak klasemen sementara dengan 62 poin. Bali unggul head-to head dari PSM Makassar.
Sriwijaya FC sendiri masih terjebak di peringkat 14 klasemen sementara. Dari 32 kali bertanding, Hilton Moreira dan kawan-kawan baru menghimpun 38 poin, hasil 10 kali menang, delapan kali imbang, dan 14 kali menderita kekalahan. Walau sudah aman, Srwiijaya sebenarnya juga btertekad untuk mengalahkan Bali United guna merangsek ke perignkat 10 besar.