Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 kalah telak 0-4 dari tuan rumah Korea Selatan (Korsel) pada partai ketiga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 Stadion Paju, Sabtu (04/11/17). Kelemahan mengantisipasi umpan silang tim lawan menjadi permasalahan utama.
Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri menuturkan, Egy Maulana Vikri dan kolega lemah dalam membendung serangan Korsel dari sisi sayap. Padahal sebelumnya, mantan arsitek Bali United tersebut telah mengetahui kekuatan Negeri Ginseng.
Tiga pemain mencatatkan diri di papan skor. Korsel membuka keunggulan melalui Um Won-sang pada menit ke-9. Oh Sehun memperjauh skor (58'). Won-sang menambah pembendaharaan gol (61'), yang mana dilengkapi oleh Lee Jae-ik (77').
"Pertandingan tadi sebenarnya kita sudah mempersiapkan terutama kita waspadai crossing mereka. Tapi tampaknya pemain kit belum bisa menganitisipasi umpan-umpan merek," ujar Indra selepas laga.
"Dua gol Korsel terjadi karena umpan silang dan sedikit lengah di belakang. Meski begitu, saya tetap apresiasi kerja keras pemain. Mereka telah berjuang hari ini," katanya menambahkan.
Selanjutnya, kesebelasan berjuluk Garuda Nusantara ini akan menghadapi Malaysia U-19 pada partai pamungkas Grup F. Indra ingin Timnas U-19 berjung untuk memperbaiki klasemen sementara.
"Ini jadi bahan evaluasi kita untuk melawan Malaysia. Saya rasa laga tersebut sangat penting untuk Timnas U-19 agar nanti bisa meraih posisi runner up grup," pungkas Indra.