Pemain tengah Korea Selatan U-19, Um Won-Sang, tampil perkasa saat menaklukkan Indonesia dalam laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Pemain berusia 18 tahun ini, sukses mencatatkan brace ke gawang Muchamad Aqil Savik.
Won-Sang berhasil membuka keran gol Korea Selatan, memanfaatkan kemelut di depan gawang Tim Garuda Nusantara. Itu merupakan gol perdananya di ajang ini.
Berkat gol Won-Sang di babak pertama, mental rekan-rekannya pun meningkat. Terbukti, tim besutan Chung Jungyong itu bermain tanpa beban hingga akhirnya menang meyakinkan dengan skor telak 4-0.
Gol keduanya ia sarangkan pada menit 61, memanfaatkan miskomunikasi yang terjadi di lini belakang Timnas U-19. Won-Sang bergerak cepat dengan menyambar bola dan mengonversikannya menjadi sebuah gol.
Skuat Timnas U-19 memang tampaknya tidak begitu mengetahui permainan Won-Sang secara detail. Pasalnya, pemain dengan tinggi badan 171 cm ini, tak diturunkan pelatih Chung di laga perdana Kualifikasi Piala Asia U-19 kontra Brunei Darussalam.
Ketika bermain menghadapi Indonesia di laga kedua, Won-Sang langsung menjadi pilihan utama di skuat Korea Selatan. Tampaknya, ini memang menjadi strategi yang diterapkan Chung saat menghadapi Timnas U-19.
Won-Sang sendiri merupakan pemain yang sempat disiapkan Timnas Korea Selatan untuk mengarungi Piala Dunia U-20 dua tahun mendatang. Namun, Won-Sang tak masuk dalam rencana pelatih Timnas Korea Selatan U-20, Shin Thae-Yong.
Kondisi ini pun dimanfaatkan pelatih Chung untuk memanggil sang pemain ke dalam skuat Korea Selatan U-19. Chung seperti mendapatkan amunisi baru yang berkualitas untuk bersaing di kualifikasi Piala Asia U-19 ini.
Won-Sang yang berambisi besar tampil di Piala Dunia U-20 2019 mendatang, tak mau tampil mengecewakan di kualifikasi Piala Asia U-19. Won-Sang bahkan tak ingin meremehkan tim-tim yang berasal dari Asia Tenggara.
“Saya harus memulai lagi dari kualifikasi U-19. Pertama, saya ingin fokus pada turnamen ini. Saya tidak berpikir kami bisa lolos begitu saja meski lawan-lawan adalah tim-tim dari Asia Tenggara,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Penulis: Rafif Rahedian