Klub penghuni juru kunci, Persegres Gresik United, kalah dengan skor super telak 10-2 dari Sriwijaya FC pada pertandingan pekan ke 33 Gojek Traveloka Liga 1, Sabtu (05/11/17).
Kekalahan dengan skor mencolok ini menjadikan Persegres sebagai tim dengan angka kebobolan terbanyak di antara peserta Liga 1 sejauh ini, yaitu 101 gol.
Angka kebobolan dengan jumlah lebih dari 100 gol dalam semusim ini menyamai rekor yang dimiliki PSPS pekanbaru di Indonesian Super League musim 2012-2013. Ketika itu, PSPS Pekanbaru kebobolan lebih dari 100 gol, tepatnya hingga 107 gol dalam 34 pertandingan.
Logo PSPS Pekanbaru.Persegres pun masih berpeluang 'menambah rekor' dan melewati 'pencapaian' PSPS karena Gojek Traveloka Liga 1 masih menyisakan satu pertandingan lagi. Hasil memalukan ini seperti melengkapi penderitaan Persegres yang sudah dipastikan terdegradasi musim ini.
Tak hanya di Indonesia, di Liga Inggris pun pernah ada klub yang kebobolan sampai 100 gol, yaitu Swindon Town FC di musim 1993-1994. ketika itu, Swindon kebobolan sebanyak 100 gol dan menjadi tim penghuni dasar klasemen.
Swindon yang saat itu dilatih oleh John Gorman mengalami 22 kali kekalahan, 15 kali imbang, dan hanya meraih 5 kemenangan dari 42 pekan Liga Inggris musim 1993/94. Swindon pun kembali ke 'habitatnya' di akhir musim, divisi satu Liga Inggris padahal Swindon di musim itu baru saja promosi.