Satu Tahun Edy Rahmayadi, Ini Masalah yang Belum Tuntas di Sepakbola Indonesia

Jumat, 10 November 2017 20:30 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala
© FA Thailand
Selebrasi Kantaphat Manpati usai menggagalkan peluang Indonesia ke final Piala AFF U-18. Copyright: © FA Thailand
Selebrasi Kantaphat Manpati usai menggagalkan peluang Indonesia ke final Piala AFF U-18.
Timnas Minim Prestasi

Dalam satu tahun kepemimpinan Edy Rahmayadi di PSSI, prestasi Timnas Indonesia belum menunjukkan perubahan signifikan. Tercatat tahun ini diberbagai kelompok umur Timnas Indonesia belum memberikan prestasi membanggakan bagi rakyat Indonesia. 

Pada bulan Juli lalu, Timnas U-23 yang turun di Kualifikasi Piala Asia U-23 2018 gagal lolos ke putaran final. Hal ini terjadi setelah Timnas U-23 hanya meraih empat poin dari tiga pertandingan dan hanya mampu finis di posisi ke-3 klasemen dibawh Malaysia dan Thailand. 

© fam.org.my
Malaysia u-22 berhasil mengalahkan Timnas Indonesia U-22 di Kualifikasi Piala Asia U-23. Copyright: fam.org.myMalaysia u-22 berhasil mengalahkan Timnas Indonesia U-22 di Kualifikasi Piala Asia U-23.

Selanjutnya pada gelaran SEA Games 2017 Malaysia 19-30 Agustus lalu Timnas U-23 hanya mampu mempersembahkan medali perunggu. Padahal medali emas yang menjadi target Timnas, juga menjadi target pribadi Edy Rahmayadi sebagai Ketua Umum PSSI. 

Dan terakhir adalah kegagalan Timnas U-19 di Piala AFF U-18 bulan September lalu. Timnas U-19 yang ditargetkan meraih juara harus menerima kenyataan hanya mampu menjadi Juara ke-3. 

Prestasi Timnas Indonesia belum mampu menjadi kebanggan masyarakat pecinta sepakbola Indonesia. Hal ini harus segera dibenahi oleh PSSI.