Starting XI Pemain U-23 Liga 1 yang Terlupakan

Selasa, 14 November 2017 15:01 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Agus Dwi Witono
 Copyright:
Lini Belakang

Kiper: Kurniawan Kartika Adjie (Persiba Balikpapan)

Namanya sempat mencuat saat menjadi kiper nomor satu Timnas U-22 di SEA Games 2017 lalu. Namun seusai mengalami cedera, posisinya diambil alih oleh penjaga gawang Persegres Gresik United, Satria Tama.

Tidak banyak kontribusi Kurniawan Kartika Ajie untuk Persiba Balikpapan di musim ini. Terlebih, pemain berusia 21 tahun tersebut lebih banyak mengikuti pelatnas bersama Timnas U-22. Catatan partainya pun sedikit, hanya 10 laga. Ditambah, Persiba juga turun kasta dari Liga 1.

Namun, Kartika Ajie memiliki prospek yang cerah sebagai kiper masa depan Timnas. Dengan umur yang masih sangat muda dan sempat menjadi pilihan pertama di Timnas kelompok umur, penjaga gawang kelahiran Balikpapan tersebut berpeluang memiliki masa depan cerah. Namun, dia mesti pandai-pandai menjaga kondisi fisik supaya tidak sering tertimpa cedera.

Bek Kanan: Alfath Fathier (Persiba Balikpapan)

Meskipun menjadi tim terburuk kedua di Liga 1 musim ini, Persiba banyak menghasilkan talenta muda yang hebat. Selain Kartika Ajie, ada satu nama lagi yang permainannya patut diacungi jempol.

Alfath Fathier merupakan penghuni tetap pos bek sayap kanan Beruang Madu, julukan Persiba. Pemain berusia 22 tahun itu mencatatkan 22 penampilan dan membukukan satu assist.

Sampai dengan saat ini, kualitasnya belum dilirik oleh pelatih Timnas U-22, Luis Milla Aspas. Namun, dengan kemampuan yang dimilikinya, bukan tidak mungkin posisi Putu Gede dan Gavin Kwan Adsit terancam oleh permainan Alfath di musim ini.

Untuk musim depan, Alfath telah dipastikan pindah dari klub yang membesarkan namanya. Diduga kuat, dia bakal berlabuh ke Madura United.

Bek Tengah: Dandi Maulana (Barito Putera)

Awalnya, Dandi Maulana hanya diproyeksikan sebagai cadangan dari duet bek tengah, Aaron Evans dan Hansamu Yama di Barito Putera. Seiring berjalannya waktu, nasib berkata lain.

Dengan dipanggilnya Hansamu memperkuat Timnas U-22 di SEA Games 2017, status Dandi naik pangkat menjadi pilar tim. Kepercayaan pelatih Barito Putera, Jacksen F. Thiago pun dibalas dengan mencetak empat gol dari 26 pertandingan.

Rekor disiplinnya pun tercatat bersih. Dandi hanya mengoleksi sepasang kartu kuning dan satu kartu merah sepanjang kompetisi.

Bek Tengah: Ryuji Utomo (Persija Jakarta)

Siapa yang bilang Ryuji Utomo terkenal setelah berpacaran dengan artis seksi, Ariel Tatum? Faktanya, setelah menjalin hubungan dengan Ariel, penampilan Ryuji meningkat pesat.

Berhasil menembus skuat Garuda Muda, julukan Timnas U-22 di SEA Games 2017, tidak serta merta menggaransi posisi Ryuji di Persija Jakarta. Bek berusia 22 tahun itu harus bersaing dengan nama-nama senior seperti Maman Abdurrahman dan Gunawan Dwi Cahyo.

Faktanya, 5 dari total 10 pertandingan Ryuji di musim ini terjadi pada 9 partai terakhir Liga 1. Dengan tiga laga di antaranya turun sebagai starter.

Bek Kiri: Reva Adi Utama (PSM Makassar)

Namanya memang tidak seterkenal Rezaldi Hehanussa dan Ricky Fajrin. Namun Reva Adi Utama berhasil mengunci posisi starter meskipun regulasi U-23 telah dihapus.

Bek kiri berusia 21 tahun tersebut sukses membawa Juku Eja, julukan PSM, finish di posisi ketiga klasemen akhir. Sepanjang musim, Reva Adi membukukan 24 penampilan.

183