PSSI telah memastikan turnamen pramusim Piala Presiden 2018 akan diselenggarkan pada Februari mendatang. Hanya klub-klub Liga 1 yang diperbolehkan ikut bersaing di turnamen tersebut. Artinya, akan ada 18 klub yang bersaing di Piala Presiden tahun depan.
Meski bisa menjadi kesempatan untuk mempersiapkan tim, Borneo FC dikabarkan memilih untuk tidak tampil dengan skuat utamanya pada turnamen tersebut. Hal ini dibenarkan langsung oleh Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin.
Nabil menjelaskan bahwa tim berjuluk Pesut Etam tersebut akan menurunkan skuat pelapis saat bersaing di Piala Presiden nanti. Sebab, tim utama Borneo dipastikan akan mengikuti pemusatan latihan jelang Liga 1 2018 mendatang.
“Tim utama kami akan fokus mengikuti pemusatan latihan untuk persiapan musim depan. Sementara tim kedua, akan dimaksimalkan untuk mengikuti turnamen pramusim, salah satunya adalah Piala Presiden,” ujar Nabil dilansir Jpnn.
Tak hanya skuatnya yang berbeda, Borneo juga dikabarkan tidak akan menurunkan pelatih utama Iwan Setiawan di Piala Presiden nanti. Skuat pelapis akan dipercayakan kepada salah satu mantan pemain Borneo, Ponaryo Astaman.
Legenda Indonesia, Ponaryo Astaman.Mantan pemain Timnas Indonesia tersebut memang sengaja dipilih untuk memberikan pengalaman lebih. Maka dari itu, Borneo akan memberikan kepercayaan penuh kepada Ponaryo untuk menukangi tim pelapis Pesut Etam.
“Kami memang sedang mempersiapkan Ponaryo sebagai pelatih masa depan dari tim ini. Dia adalah salah satu pemain senior yang bisa menjadi panutan. Dengan memberikan kepercayaan kepada dia untuk melatih salah satu tim di skuat ini, adalah bagian dari strategi regenerasi kami untuk jabatan pelatih,” lanjutnya.