Liga Indonesia

Mantan Pemain Klub Belgia Ini Sebut Persib Akan Menyulitkan di Musim Depan

Minggu, 17 Desember 2017 16:30 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Herry Ibrahim
© Arif Rahman/INDOSPORT
Para pemain Persib Bandung lakukan latihan perdana dengan pelatih anyar, Mario Gomez Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Para pemain Persib Bandung lakukan latihan perdana dengan pelatih anyar, Mario Gomez

Klub-klub peserta Liga 1 Indonesia terus melakukan aktivitas di bursa transfer sebagai persiapan kompetisi musim depan. Sejauh ini beberapa klub seperti Persib Bandung, Borneo FC, Bali United, Persija Jakarta, hingga Bali United telah melakukan gebrakan dengan mendatangkan pemain maupun pelatih berkelas.

Persib misalnya, mengikat pelatih juara Piala AFC 2015, Mario Gomes. Kemudian Bali United mengontrak tujuh pemain baru termasuk rekan Ezra Walian di Almere City, Kevin Brands. Tak ketinggalan, Sriwijaya FC melakukan gebrakan dengan mengimpor pemain terbaik Piala AFC 2017, Manucekhr Dzhalilov.

© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTPelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez.

Hal itu pun mendapat perhatian dari mantan pemain klub SC Vise (Belgia), Yericho Christiantoko. Pesepakbola 25 tahun itu mengatakan ia memang mengikuti aktivitas bursa transfer. Menurutnya klub besar seperti Persib Bandung, Sriwijaya FC hingga Bali United akan menjadi penantang teratas untuk menjadi juara Liga 1.

"Saya baca berita yang sangat siap itu Persib, Sriwijaya, dan Bali United. Kemudian nanti ada klub lainnya yang punya nama besar misalnya tiga yang baru promosi (Persebaya, PSIS Semarang dan PSMS Medan)," akunya.

© Petrus Manus DaYerimon/Football265.com
Yericho Christiantoko (Borneo FC) Copyright: Petrus Manus DaYerimon/Football265.comYericho Christiantoko (Borneo FC)

Untuk Liga 1 musim depan, Yericho Christiantoko baru saja dipinang oleh Borneo FC dengan durasi kontrak setahun. Untuk itu, ia ingin memanfaatkan momen besar tersebut untuk menunjukkan performa terbaik, pasca cedera parah yang menimpanya dua tahun lalu. 

"Semua pemain pasti ingin ke Timnas, jadi untuk itu saya harus giat berlatih. Mumpung ada peluang main di Liga 1, jadi harus benar-benar dimanfaatin," harapnya saat disinggung mengenai karinya yang sebelumnya terus menjadi pilihan di Timnas Indonesia level usia.

259