Pelatih Arema FC, Joko Susilo berharap Aremania maupun publik sepakbola di Malang Raya tidak menaruh ekspektasi berlebihan dengan performa skuat asuhanya selama pramusim. Karena pramusim adalah masa penyesuaian komposisi tim setelah melalui masa pembentukan tim sejak Desember lalu.
Himbauan itu coba diapungkan Joko saat Arema FC menjalani uji coba menjamu Barito Putera di Stadion Gajayana Malang, Minggu sore nanti. Laga itu pun kemungkinan besar akan menjadi debut bagi Thiago Furtuoso, striker kebangsaan Brasil yang baru diperkenalkan kepada publik.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo (jaket hitam) saat memberi instruksi ke anak asuhnya."Jangan sampai menyalahkan pemain kalau hasilnya tidak sesuai harapan. Tentu kasihan pemain," kata Pak Thuk, panggilan akrab pelatih Arema FC itu.
Namun, tentu saja Arema tidak ingin kalah. Maksud dari pernyataan itu adalah agar publik tidak lantas menghakimi pemain ketika hasil pertandingan kurang sesuai dengan yang diharapkan.
"Kalau target, ya pastinya ingin menang. Melawan Barito adalah uji coba terakhir kita sebelum bersiap di Piala Presiden," tambahnya.
Uji coba menghadapi Barito Putera adalah yang ketiga kalinya sepanjang pramusim. Sebelumnya, tim berlogo kepala singa itu sudah menjalani sepasang pertandingan melawan PSIS Semarang pada 4 dan 7 Januari lalu.
Sejauh ini, Dendi Santoso dkk masih berstatus tak terkalahkan. Dua kali Arema mencatatkan kemenangan atas PSIS, yakni 5-3 saat bermain home dan 1-0 saat melawat ke Magelang, Jawa Tengah.
Dedik Setiawan berusaha mengatasi penjagaan pemain PSIS."Saya yakin kali ini akan lebih sulit. Barito Putera tidak banyak mengubah tim dan akan lebih baik," tuturnya.
"Arema dan Barito sama-sama dalam proses persiapan. Saya kira uji coba ini akan menguntungkan bagi kedua tim," pungkas pelatih asal Blora, Jawa Tengah itu.