Pada detik akhir bursa transfer, Conte akhirnya dapat merealisasikan keinginannya untuk memboyong seorang penyerang baru. Setelah mengincar beberapa nama populer seperti Edin Dzeko dan Andy Carrol, arsitek berkebangsaan Italia tersebut malah menjatuhkan pilihan kepada Olivier Giroud dari Arsenal. Mantan pemain Montpellier itu diboyong dengan mahar 18 juta euro atau setara Rp340 miliar.
Kedatangan pemain asal Prancis tersebut ke Chelsea memunculkan banyak sekali polemik di kalangan fans, pandit hingga legenda klub asal kota London itu, salah satunya adalah Frank Lampard.
Jika banyak orang yang menyayangkan hal tersebut, lain halnya dengan pesepakbola yang berposisi sebagai gelandang ini. Menurutnya, pembelian Olivier Giroud merupakan langkah brilian karena akan memberikan variasi serangan terhadap lini depan the blues.
“Saya tidak ingin mengatakan jika Giroud merupakan bagian dari rencana cadangan di Chelsea melainkan senjata yang cukup ampuh apabila klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu kesulitan mencetak gol,” ungkapnya dalam sebuah wawancara.
“Pesepakbola berusia 31 tahun ini jelas bukanlah seorang kompetitor bagi Morata. Keduanya adalah rekan yang mana harus saling mendukung demi memberikan hasil maksimal kepada pihak klub. Persaingan sehat di antara mereka berdua akan sangat bagus untuk perkembangan tim,” lanjutnya.
Lampard juga mengatakan jika Giroud merupakan seorang penyerang murni yang cukup handal dalam duel udara. Visi permainannya memang sangat disukai oleh Conte. Mantan pelatih Juventus itu memang kerap kali memerintahkan kepada anak asuhnya untuk memaksimalkan umpan bola lambung.