Presiden Borneo FC, Nabil Husein mengatakan pihaknya sudah menerima draft untuk jadwal Liga 1 2018 dari operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB). Kick off sendiri ditetapkan tanggal 10 Maret 2018 mendatang, namun LIB belum menetapkan untuk calon lawan yang dihadapi mulai dari laga perdana maupun selanjutnya.
"Kita sudah terima draft-nya, tetapi untuk lawannya belum ditentukan, baru tanggalnya saja. Dari yang dikasih ditetapkan kick off tanggal tetap 10 Maret 2018," ucapnya.
Mengarungi musim baru nanti, Borneo FC menargetkan untuk finis di posisi lima besar pada akhir kompetisi. Tetapi Nabil mengatakan perjuangan Pesut Etam dipastikan lebih berat karena tim-tim di Liga 1 telah menyiapkan diri dengan baik. Beberapa tim bahkan telah menunjukkan tajinya pada agenda pramusim, Piala Presiden 2018.
Karenanya Nabil mengakui ia tidak bisa memprediksi tim mana yang akan jadi saingan terberat musim ini.
"Saya pikir tahun ini lebih berat dari tahun lalu, cuma kita harus lebih serius dalam masa persiapan makanya kemarin kita membuat dua tim, termasuk ada Borneo FC II di Piala Presiden 2018, agar tim utama bisa persiapan lebih baik dari tahun kemarin," ucapnya.
- Batal Launching Tim, Borneo FC Kecam dan Sebut PT LIB Seperti 'Hantu'
- Gagal di Piala Presiden, Begini Nasib Eks Timnas Singapura di Borneo FC
- Pernah Bobol Gawang Timnas Italia, Eks Borneo FC Pensiun
- Borneo FC Disejajarkan dengan Barcelona dan Chelsea Dalam Hal Ini
- Ada Makna Tersembunyi di Balik Jersey Baru Borneo FC
"Saya tidak bisa menebak tim yang mana jadi saingan berat. Sekarang ada yang sudah terlihat di Piala Presiden dan ada yang belum menunjukkan diri. Jadi saya belum bisa bicara soal itu (lawan terberat)," imbuh Nabil.
Untuk menghadapi musim baru nanti, Borneo FC melakukan perubahan yang cukup signifikan terutama untuk susunan pemain asing lantaran tidak ada pemain musim lalu yang dipertahankan.
Sebagai penggantinya Pesut Etam merekrut Srdan Lopicic dan Julian Faubert untuk mengisi lini tengah. Kemudian bek Timnas Tajikistan, Azamat Baimatov dan mantan striker Persiba Balikpapan, Marlon da Silva.