Babak Pertama
Sejak menit awal Man City langsung tancap gas, De bruyne cs seakan tak memberi kesempatan sekalipun kepada The Gunners untuk mengembangkan permainan. Alhasil, Man City melalui Sergio Aguero pada menit ke-18 berhasil membuka keunggulan untuk The Citizens.
Anak buah Wenger baru bisa keluar dari tekanan setelah tertinggal satu gol. Selain itu, Wenger juga mencoba mengubah taktik dengan memasukkan Kolasinac menggantikan Nacho Monreal pada menit ke-26. Pergantian ini terbilang sukses, karena sejak itu, Arsenal mulai keluar dari tekanan.
Pasukan Meriam London bahkan beberapa merepotkan pertahanan Man City. Namun sayang, percobaan demi percobaan para penyerang Arsenal selalu berhasil dikandaskan Kompany dan otamendi. Penampilan Bravo di bawah mistar gawang juga cukup menjanjikan.
Dari menit ke-30 hingga waktu normal berakhir, kedua tim saling serang. Namun sayang, baik The Gunners maupun Man City gagal mengubah papan skor. Hingga turun minum, The Citizens tipis untuk sementara.
Babak Kedua
Sejak peluit babak kedua dibunyikan wasit. Kedua tim langsung meningkatakn tempo permainan. Arsenal yang tertinggal sati gol terlihat lebih agresif.
Lima menit waktu berjalan, gelandang jangkar Man Citty, Fernandinho harus dibopong keluar lapangan karena mengalami cedera, Pemain yang sangat mobile di babak pertama itu akhirnya digantikan oleh Bernardo Silva.
Arsenal yang berhasil mengimbangi permainan De Bruyne dkk harus beberpa kali mengancam pertahanan City. Bahkan, sang kiper, Bravo nyaris membuat kesalahan fatal dengan keluar dari sarangnya. Beruntung peluag emas itu gagal dimanfaatkan Arsenal dengan baik.
Meski berhasil mengimbangi permainan City, Arsenal malah kembali kecolongan pada menit ke-58. Melalui skema tendangan pojok, Vincent Kompany sukses memanfaatkan peluang. 2-0 untuk The Citizens.
Tak berselang lama, Arsenal yang semakin tertekan kembali dipaksa memungut bola dari dalam gawang setelah David Silva berhasil menambah gol pada menit ke-65.
Tertinggal tiga gol membuat Arsenal semakin terpuruk. Anak buah Wenger tak bisa keluar dari tekanan yang diperagakan De bruyne dkk. The Gunners bahkan seperti kehilangan arah, serangan yang dibangun juga serampangan. Alhasil, hingga turun minum mereka tak mampu membalas satu gol pun atau dengan kata lain Man City menang tiga gol tanpa balas.
Kemenangan ini membuat Manchester City berhasil merengkuh gelar Piala Liga Inggris 2017/18. Sedangkan Arsenal kembali gagal menyudahi puasa gelar di Piala Liga Inggris.
Susunan pemain kedua tim:
Arsenal: Ospina; Bellerin, Mustafi, Chambers, Koscielny, Monreal; Xhaka, Wilshere, Ramsey; Özil; Aubameyang.
Cadangan: Cech, Mertesacker, Kolasinac, Elneny, Maitland-Niles, Iwobi, Welbeck
Man City: Bravo; Walker, Kompany, Otamendi, Danilo; Fernandinho, Silva; Gundogan, De Bruyne, Sane; Aguero.
Cadangan: Ederson, Stones, Laporte, Bernardo, Zinchenko, Foden, Jesus