Liga Indonesia

Operator Liga 1 Sebut Persija Tak Boleh Jadikan GBK Sebagai Homebase Jika Syarat Ini Tak Terpenuhi

Kamis, 1 Maret 2018 18:10 WIB
Editor: Lanjar Wiratri
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Skuat Persija Jakarta yang berhadapan dengan Tampines Rovers. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Skuat Persija Jakarta yang berhadapan dengan Tampines Rovers.

Operator Liga 1, yakni PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) memberikan jawabannya terkait usulan Stadion GBK dan Pakansari yang akan dijadikan markas Persija untuk gelaran Liga 1 musim 2018. PT LIB menyebut jika sesungguhnya GBK tak bisa dipakai sebagai homabase untuk klub Ibu Kota tersebut.

“Dua stadion itu (GBK dan Pakansari) layak pastinya karena standard-nya memang beda-beda. Tapi apakah bisa dipakai itu lain persoalannya karena kan Pakansari dipakai buat Asian Games 2018,” ujar CEO PT LIB, Risha Adhi Wijaya.

“GBK tentunya sebetulnya kan tidak boleh dijadikan homebase, tapi kan tidak tahu. Itu nanti jadi kebijakan pemerintah setempat dengan klubnya,” tambah Risha.

© Jawa Pos
Risha Adi Wijaya Copyright: Jawa PosRisha Adi Wijaya

Secara keseluruhan, PT LIB tak melarang jika nantinya klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut menjadikan Stadion GBK sebagai homabase untuk Liga 1 musim 2018. Asalkan, ada izin dari pengelola dan pemerintah daerah.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Sujud syukur pemain Persija Jakarta setelah menang 4-1 atas Tampines Rovers. Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTSujud syukur pemain Persija Jakarta setelah menang 4-1 atas Tampines Rovers.

Hingga saat ini, PT LIB masih terus melakukan verifikasi untuk stadion-stadion yang akan digunakan 18 klub peserta Liga 1. Ajang Liga 1 musim ini juga belum doipastikan kapan akan bergulit setelah dipastikan mundur dari jadwal sebelumnya, yaknikick off pada 10 Maret 2018.

“Kita sih tidak masalah. Itu kan haknya klub untuk menentukan di mana homebasenya. Nah begitu klub menentukan dimana homebasenya, kita melakukan verifikasi berdasarkan dasar-dasar yang kita punya dengan mengacu ke AFC,” tutup Risha.