Timnas U-16 dibawa berkeliling oleh panita penyelenggara untuk melakukan kunjungan, dimulai dari kantor kementerian luar negeri Jepang, museum JFA, Odalba Aqua City, dan yang paling spesial adalan adalah menonton pertandingan Liga Champions Asia antara Kashima Antlers melawan Sydney FC di Kashima Stadium yang berkesudahan 1-1.

Pemerintah dan Federasi sepakbola Jepang (JFA) memang sudah mengatur agenda tersebut untuk menambah wawasan dan pengalaman pemain dan anggota tim. Selain sepakbola, semua peserta juga diberi pengenalan tentang kebudayaan dan tradisi Jepang.

Pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini mengatakan timnya layak menikmati kerja keras mereka setelah digembleng selama tiga pekan dalam pemusatan latihan bulan lalu. Agenda rekreaksi tersebut juga dinilai bisa menurunkan penat serta memberikan kebebasan bagi para pemain untuk merayakan euforia kemenangan.

"Mereka layak menikmati semua ini. Mereka juga bisa belajar banyak di luar sepakbola," kata Fakhri.

"Saya rasa ini pantas mereka nikmati, biarkan euforia kemenangan kami ini diisi oleh kegiatan-kegiatan positif yang sudah disediakan panitia. Ini bagus untuk anak-anak melepas kepenatan mereka usai bertarung empat kali di pertandingan," sambungnya.