Di awal-awal babak kedua, permainan Timnas U-19 diluar dugaan malah memburuk. Pada menit ke-47, Jepang berhasil menambah keunggulan melalui Yamada.

Hanya berselang dua menit, Jepang berhasil memperbesar keunggulan melalui Miyashiro menjadi 3-0.

Peluang emas kembali di dapat Jepang pada menit ke-52 melalui Miyashiro Taisei, yang berhasil menggiring bola ke depan gawang dan melewati Aqil. Namun, bola yang menuju ke gawang kosong berhasil disapu bek Indonesia dengan sigap.

Hingga menit ke-60, Indonesia masih kesulitan menembus pertahanan ketat Jepang. Beberapa kali serangan yang dibangun kerap kandas.

Sadar lini depannya tumpul, Bima Sakti mencoba menarik Egy Maulana Vikri untuk digantikan dengan pemain yang cukup segar, dalam hal stamina.

Peluang emas tercipta pada menit ke-76. Jepang nyaris menambah gol melalui Ando Mizuki yang melepaskan tendangan jarak dekat.

Beruntung, masih bisa diselamatkan Aqil. Indonesia semakin tak berdaya. Jala gawang Aqil kembali harus bergetar melalui gol penalti Ando Mizuki menit ke-79.

Timnas U-19 akhirnya berhasil memperkecil ketertinggalan, melalui Aji Kusuma yang memanfaatkan blunder kiper dan lini belakang Jepang pada menit ke-90+3. Skor berubah menjadi 1-4 yang bertahan hingga laga usai.