Bola Internasional

Para Aktivis Suriah Serukan Boikot Piala Dunia Rusia

Rabu, 2 Mei 2018 17:56 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Arum Kusuma Dewi
© FIFA.com
Ekaterinburg Arena, salah satu stadion untuk Piala Dunia Rusia 2018. Copyright: © FIFA.com
Ekaterinburg Arena, salah satu stadion untuk Piala Dunia Rusia 2018.
Rusia Bukan Negara Independen

Aktivis Suriah berpendapat bahwa karena Moskow berperan penting dalam perang yang mendukung rezim Assad sehingga Piala Dunia harus dimainkan di tempat independen.

"Rusia di bawah kepemimpinan Putin adalah tempat terakhir di dunia yang seharusnya menjadi tuan rumah turnamen internasional ini,” ungkap aktivitas Suriah itu.

Rusia telah dihempaskan oleh sejumlah kelompok hak asasi manusia setelah pemboman massal konvoi bantuan, rumah sakit, dan sekolah di Suriah. Selain itu, Moskow, tempat sebagian besar Piala Dunia berlangsung, juga dicurigai berperan dalam meracuni mantan agen Rusia dan putrinya di Salisbury.

Solidaritas Suriah Inggris telah meminta suporter Inggris untuk tidak membeli tiket untuk turnamen yang diadakan di Rusia Juni ini. Mereka juga menuntut agar FIFA memindahkan tempat Piala Dunia ke negara lain dan bagi para sponsor untuk menarik dana mereka dari "Piala Perang" Putin.